Qalqilya, 24 Shafar 1436/17 Desember 2014 (MINA) – Sumber-sumber medis Palestina melaporkan, seorang wanita terluka setelah ditabrak mobil milik pemukim ilegal Israel yang melaju kencang, di daerah Qalqilya, utara Tepi Barat.
Sumber tersebut mengatakan, wanita Palestina itu diidentifikasi bernama Emtithal Abdullah Qashwa, ditabrak saat akan menyeberang jalan dan pelaku kemudian berhasil melarikan diri dari TKP, International Middle East Media Center (IMEMC) melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Qashwa adalah seorang guru di Sekolah Menengah Nabi Elias, sebelah timur Qalqilya.
Korban dibawa ke Rumah Sakit Nazzal Darwish di Qalqilya, menderita patah tulang dan beberapa memar.
Baca Juga: Hamas: Perlawanan Hancurkan Arogansi Pendudukan Israel
Ada banyak insiden serupa di berbagai wilayah Tepi Barat yang diduduki, termasuk di Al-Quds, yang menyebabkan puluhan luka-luka dan beberapa korban jiwa.
Pada hari yang sama terjadi kasus serupa, seorang pekerja Palestina dari Desa Nahhalin di Distrik Betlehem, Mohyi Eddin Najajreh (22), mengalami luka serius setelah ditabrak sebuah bus Israel.
Menurut saksi mata, Mohyi ditabrak saat bekerja di permukiman ilegal Israel Bitar Elit, yang dibangun di tanah Palestina di Bethlehem Barat.
Petugas medis mengatakan, Mohyi segera dibawa ke rumah sakit di Al-Quds untuk mendapatkan perawatan. (T/P006/R05)
Baca Juga: Pemukim Ekstremis Cabut 100 Pohon Zaitun di Salfit
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)