Gaza, MINA – Otoritas Israel telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan terus mengirimkan bantuan keuangan Qatar ke Gaza dengan cara seperti sebelum serangan Israel terbaru di daerah kantong pantai yang terkepung.
Penyiar radio Israel melaporkan, bahwa Israel berharap agar uang itu dikirim melalui Otoritas Palestina (PA) atau organisasi internasional. Menurutnya, bantuan keuangan Qatar seharusnya tiba di Gaza pekan ini, tetapi mekanisme pengirimannya ke Gaza telah menyebabkan ketegangan di Israel, MEMO melaporkan, Selasa (8/6).
Sementara itu, situs berita Walla melaporkan Mantan Kepala Mossad, Yossi Cohen yang menjabat sejak tahun 2016, mengatakan adalah suatu kesalahan untuk mengandalkan dana Qatar dalam upaya membawa ketenangan ke Jalur Gaza.
“Kami berharap keterlibatan Qatar akan membawa kami penyelesaian dengan Hamas, tapi segalanya menjadi sedikit di luar kendali.”
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan korban tewas dari serangan militer Israel di daerah kantong yang terkepung yang terjadi antara 10-21 Mei mencapai 254 orang, termasuk 66 anak-anak, 39 wanita, dan 17 orang tua, di samping 1.948 warga Palestina yang terluka. (T/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur