Tepi Barat, MINA – Sejumlah peserta Pameran Industri dan Produk Yordania ke-4 ditolak masuk ke Tepi Barat oleh Otoritas Pendudukan Israel, Rabu (3/10).
Wakil Ketua Kamar Dagang Amman, Adnan Ghaith menegaskan, sekitar 120 warga Yordania yang telah terdaftar untuk berpartisipasi dalam pameran perdagangan ditolak masuk Tepi Barat oleh otoritas Israel, demikian Maan News Agency melaporkan dikutip MINA.
Pameran perdagangan yang gelar di Istana konvensi, Bethlehem, selatan Tepi Barat, baru dibuka Selasa (2/10), merupakan pameran yang berlangsung selama tiga hari dirancang untuk meningkatkan pangsa tahunan industri Yordania di pasar Palestina diperkirakan menjadi $ 500 juta dolar.
Ghaith mengatakan, hanya 80 dari 200 peserta Yordania yang diizinkan masuk untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Pembatasan Israel untuk masuknya pengunjung ke wilayah Palestina yang diduduki sebagai bagian dari kebijakan Israel yang ditujukan untuk membatalkan pameran itu.
Pameran bertujuan mempromosikan kerja sama perdagangan dan pertukaran produk Palestina-Yordania.” (T/R03/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon