Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ISRAEL TOLAK USUL RESOLUSI SELANDIA BARU UNTUK NEGOSIASI

kurnia - Sabtu, 31 Oktober 2015 - 15:37 WIB

Sabtu, 31 Oktober 2015 - 15:37 WIB

308 Views ㅤ

Duta Besar Utusan PBB dari Israel Dany Danon (Foto : MEMO)
Duta Besar Utusan PBB dari Israel Dany Danon (Foto : MEMO)

Duta Besar Israel untuk PBB Dany Danon (Foto : MEMO)

New York, 18 Muharram 1437/31 Oktober 2015 (MINA) – Israel menegaskan  penolakannya pada  rancangan resolusi yang diusulkan Selandia Baru di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK-PBB) yang menyerukan dihidupkannya kembali perndingan untuk menyelesaikan isu Palestina.

Radio Israel mengutip Duta Besar Israel untuk PBB, Danny Danon mengatakan, usulan resolusi tersebut ditolak oleh Israel, dan menggambarkannya sebagai merusak, bukan konstruktif“.

Satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian adalah melalui pembicaraan langsung antara pihak-pihak terkaitdan cara terbaik untuk mengurangi ketegangan di wilayah itu, adalah mendesak Presiden Palestina Mahmoud Abbas menerima ajakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk bertemu,” demikian Danon. Middle East Monitor (MEMO) melaporkan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.

Selandia Baru memaparkan rancangan resolusi, yang bertujuan untuk menghidupkan kembali negosiasi penyelesaian masalah Palestina kepada Dewan Keamanan, Sabtu (31/10) malam.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Rancangan resolusi itu menyerukan Israel dan Palestina untuk mengambil langkah-langkah untuk mengakhiri aksi kekerasan menghindari hasutan dan melindungi warga sipil“.

Ia juga mendesak kedua belah pihak untuk menahan diri dari tindakan provokatif, termasuk tindakan yang mengancam status quo bersejarah tempat suci di Yerusalem,” termasuk Masjidil AlAqsha.

Selain ini, usulan resolusi Selandia Baru juga mengimbau Israel menghentikan kegiatan pembangunan permukiman ilegal, berhenti menghancurkan rumah-rumah Palestina, dan Israel menghentikan upayanya  mencegah Palestina membawa kasus pelanggaran hukum Israel ke Pengadilan Kriminal Internasional.

Ia meminta anggota Kuartet para mediator Timur Tengah, serta mediasi dari inisiatif perdamaian Arab dan anggota DK, untuk membantu Palestina dan Israel dalam mempersiapkan dimulainya kembali perundingan.

Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza

Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al PA-Maliki menyatakan, Palestina sedang menyusun tanggapan atas resolusi yang diusulkan Selandia Baru.  (T/P002/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan

Rekomendasi untuk Anda