Al-Khalil, 14 Jumadil Akhir 1436/3 April 2015 (MINA) – Pemukim ilegal Israel pada bulan lalu mencabut sebanyak 1.350 pohon zaitun di kota al-Khalil, selatan Tepi Barat, laporan resmi Palestina mengungkapkan.
Kementerian Informasi Palestina mengeluarkan laporan baru yang menyatakan, serangan pemukim ilegal Israel terhadap warga Palestina dan properti mereka di al-Khalil meningkat tajam, Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Jumat (3/4).
Laporan tersebut menunjukkan, 90 warga Palestina juga ditangkap pada Maret di al-Khalil.
Hal itu juga mendokumentasikan puluhan serangan malam hari oleh tentara Israel ke rumah-rumah Palestina dengan dalih menyelidiki anak-anak di bawah umur, sebagian besar surat panggilan dilaporkan terutama disampaikan di kamp-kamp pengungsi Aroub dan Fawar.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
Selama Maret 2015, ratusan warga setempat mengalami masalah pernapasan akibat menghirup gas air mata yang ditembakkan oleh tentara Israel, sementara itu tujuh orang menderita luka dan memar selama serangan.
Menteri Luar Negeri Israel, Avigdor Lieberman menyerbu Masjid Ibrahimi pada bulan lalu di bawah perlindungan militer berat Israel, laporan itu menunjukkan.
Pemerintah Israel juga dilaporkan telah melakukan pembongkaran sebanyak 13 rumah dan bangunan warga lokal. (T/P006/R05)
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang
Mi’raj Islamic News Agency (MINA