Jenewa, MINA – Para diplomat mengatakan, Israel untuk sementara waktu mengurangi partisipasinya dengan Dewan Hak Asasi Manusia PBB, beberapa hari setelah Amerika Serikat (AS) keluar dari keanggotaan dewan itu.
Para diplomat di Jenewa yang berbicara dengan syarat anonimitas karena mereka tidak berwenang membahas masalah itu secara terbuka, mengatakan, Israel telah “menurunkan” partisipasinya.
Israel tidak berpartisipasi dalam rapat pleno Dewan HAM pada Jumat (22/6). Kursi Israel terlihat kosong, demikian Times of Israel melaporkan.
Para diplomat memperingatkan langkah itu tidak pasti dan bisa berubah dari hari ke hari.
Baca Juga: Hamas Upayakan Pembentukan Pemerintahan Persatuan Nasional di Gaza
Diplomat Israel belum berpartisipasi sejak diskusi Dewan pada Kamis (21/6) tentang diskriminasi terhadap perempuan.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bertepuk tangan atas keluarnya AS yang diumumkan pada Selasa (19/6) lalu. Pemerintahan Trump bersikeras menuding Dewan HAM bias terhadap Israel.
Karena Israel bukan anggota UNHRC yang beranggotakan 47 negara, Israel tidak dapat mengikuti AS untuk keluar.
Namun, sumber-sumber Israel mengatakan, ada kemungkinan Netanyahu akan segera mengumumkan bahwa Israel telah menghentikan semua kontak dengan Dewan HAM. (T/RI-1)/P1
Baca Juga: 376.000 Lebih Warga Palestina Kembali ke Gaza Utara Dalam Dua Hari
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Penjajah Israel Robohkan Masjid di Kamp Pengungsian Jenin