Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Tutup 6 Sekolah PBB untuk Warga Palestina di Yerusalem Timur

sri astuti - Jumat, 9 Mei 2025 - 09:53 WIB

Jumat, 9 Mei 2025 - 09:53 WIB

28 Views

Ilustrasi siswa Palestina sedang belajar di sekolah yang didanai UNRWA (Foto: Safa)

Yerusalem, MINA – Israel Pada hari Kamis (8/5) menutup secara permanen enam sekolah PBB di Yerusalem Timur.

Bulan lalu, polisi Israel yang bersenjata lengkap dan pejabat Kementerian Pendidikan juga memerintahkan enam sekolah di Yerusalem Timur itu untuk ditutup dalam waktu 30 hari. The New Arab melaporkan.

Badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA, mengelola enam sekolah tersebut. UNRWA juga mengelola sekolah-sekolah di Tepi Barat yang diduduki Israel.

Seorang juru bicara UNRWA mengatakan pada tanggal 8 Mei, pasukan Israel yang bersenjata lengkap, disertai dengan pejabat pendidikan dan kota, secara paksa memasuki dan menutup tiga sekolah UNRWA di kamp pengungsi Shuafat di Yerusalem Timur yang diduduki, sementara kelas-kelas sedang berlangsung dengan lebih dari 550 siswa hadir.

Baca Juga: Sekjen PBB: Hanya Sesendok Teh Bantuan yang Diizinkan Masuk ke Gaza

Seorang anggota staf ditahan, dan yang lainnya diperintahkan untuk membubarkan siswa. Polisi Israel juga dikerahkan di tiga sekolah UNRWA lainnya, yang mendorong badan tersebut untuk memulangkan 250 siswa lainya demi keselamatan.

Secara total, sekitar 800 anak kini terancam kehilangan akses pendidikan, tanpa alternatif. UNRWA mengecam penutupan tersebut sebagai tindakan ilegal menurut hukum internasional dan penolakan pendidikan yang disengaja, yang terkait dengan undang-undang Israel yang menargetkan badan tersebut.

Perintah penutupan tersebut dikeluarkan setelah Israel melarang UNRWA beroperasi di wilayahnya awal tahun ini, puncak dari kampanye panjang terhadap badan tersebut yang semakin intensif setelah serangan 7 Oktober.

Israel mengklaim bahwa sekolah-sekolah UNRWA mengajarkan konten antisemit dan sentimen anti-Israel, yang dibantah UNRWA.

Baca Juga: 94% Rumah Sakit di Gaza Lumpuh, PBB Peringatkan Bencana Kesehatan

UNRWA adalah penyedia utama pendidikan dan perawatan kesehatan bagi para pengungsi Palestina di seluruh Yerusalem timur, yang direbut Israel dalam perang enam hari tahun 1967. Israel telah mencaplok Yerusalem timur dan menganggap seluruh kota itu sebagai ibu kota persatuannya.

Kementerian Pendidikan Israel mengatakan akan menempatkan para siswa di sekolah-sekolah Yerusalem lainnya.

Namun, para orang tua, guru, dan pengurus memperingatkan bahwa penutupan sekolah-sekolah utama di Yerusalem timur akan memaksa anak-anak mereka melewati pos pemeriksaan yang padat dan berbahaya setiap hari, dan beberapa tidak memiliki izin untuk melewatinya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Manipulasi Data, 10.000 Tentara Hilang Sejak Perang di Gaza

Rekomendasi untuk Anda