Tel Aviv, MINA – Ketua Komite Tindak Lanjut Tinggi untuk orang Arab di Israel Mohammad Baraka mengatakan bahwa orang-orang Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel sedang digunakan sebagai kelinci percobaan untuk percobaan obat-obatan baru.
“Ini adalah perang yang jelas melawan kemanusiaan dan kelompok-kelompok hak asasi internasional harus membawa Israel ke ICC (Pengadilan Kejahatan Internasional) atas kejahatan terhadap tahanan,” kata Baraka, demikian dikutip dari MEMO.
Ia menambahkan, ada laporan bahwa Kementerian Kesehatan mengeluarkan lisensi kepada beberapa perusahaan internasional untuk melakukan tes medis pada tahanan Palestina dan Arab di penjara-penjara Israel tanpa sepengetahuan mereka.
“Perlakuan ini menambah daftar kejahatan Israel terhadap orang Palestina, terutama para tahanan di dalam penjara Israel, yang ditolak hak-hak dasar mereka,” ujarnya.
Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina
Sebelumnya pada Februari lalu, Profesor Israel Nadera Shalhoub-Kevorkian mengungkapkan bahwa otoritas Israel telah mengeluarkan izin kepada perusahaan farmasi besar untuk melakukan tes terhadap tahanan Palestina dan Arab. (T/R10/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza
MINA Arabic
MINA PH