Tel Aviv, MINA – Otoritas pendudukan Israel telah mengusir pengacara Prancis-Palestina Salah Hammouri ke Prancis, setelah dia ditahan tanpa dakwaan atau pengadilan sejak Maret.
Menteri Dalam Negeri Israel Ayelet Shaked mengumumkan deportasi tersebut dalam sebuah pernyataan singkat seperti dikutip WAFA pada Ahad (18/12).
Hammouri adalah seorang pengacara hak asasi manusia yang dikenal mengadvokasi hak-hak tahanan, termasuk penyintas penyiksaan.
Dia bekerja kepada Asosiasi Dukungan Tahanan dan Hak Asasi Manusia Addameer (Sebuah organisasi hak asasi manusia yang terkenal secara internasional), dan ia adalah penerima hibah Dana Sukarela PBB untuk Korban Penyiksaan.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Israel secara tidak sah menunjuk Addameer dan organisasi masyarakat sipil Palestina lainnya sebagai “organisasi teroris” pada Oktober 2021.
Pada Oktober 2021, Pendudukan Israel mengeluarkan keputusan untuk mencabut status kependudukannya di Yerusalem dengan tuduhan tidak menunjukkan ‘kesetiaan’ kepada Israel, yang didasarkan pada ‘bukti rahasia’.
Istrinya Hammouri, seorang warga Prancis dan dua anaknya saat ini tinggal di Prancis karena otoritas pendudukan telah mencegah mereka kembali tinggal di Yerusalem, sehingga merampas hak keluarga untuk tinggal bersama di tanah air ayahnya. (T/R6/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur