Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ISRAEL-GAZA LAKSANAKAN GENCATAN SENJATA LIMA JAM

Rudi Hendrik - Kamis, 17 Juli 2014 - 23:32 WIB

Kamis, 17 Juli 2014 - 23:32 WIB

860 Views

warga-gaza-beraktivitasGaza, 19 Ramadhan 1435/17 Juli 2014 (MINA) – Warga Jalur Gaza berhamburan ke jalan-jalan setelah  gencatan senjata lima jam diberlakukan sementara oleh kedua pihak Israel-Gaza.

Pihak Zionis Israel dan pejuang Palestina menerima  usulan PBB untuk melakukan gencatan senjata terhitung  sejak pukul 10 pagi waktu setempat, koresponden MINA di Gaza melaporkan.

Hasil pantauan tim  MINA, masyarakat  turun ke jalan-jalan  untuk kembali melakukan aktivitas mereka secara bebas dalam masa-masa gencatan senjata ini.

“Berbagai kendaraan bermotor pun tampak lalu lalang memenuhi jalan-jalan raya kota Bayt Lahiya dan Jabalia bagian utara Gaza,” koresponden menambahkan.

Baca Juga: Abu Obaida: Sandera Perempuan di Gaza Tewas oleh Serangan Israel

Sebagian took-toko perbelanjaan tampak buka dan beroperasi meski hanya untuk waktu yang singkat itu.

Warga Gaza keluar dari rumah-rumah mereka dengan alasan bervariasi.  Mulai dari yang hendak membeli persediaan makanan untuk mengantisipasi berlanjutnya kondisi perang sampai untuk menghilangkan penat dan rasa tegang setelah 11 hari diselimuti suasana mencekam.

Tampak ratusan warga Gaza berjalan sambil menjinjing plastik berisi bahan makanan untuk persediaan.

“Untuk mengisi waktu aman selama lima jam, saya akan pergi ke pasar  guna menghilangkan penat,” kata seorang warga Mus’ab Abu Zaida kepada MINA.

Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti 

Sebelumnya PBB meminta kepada  para pejuang Hamas dan Israel untuk menghentikan serangan sementara selama lima jam agar barang bantuan bisa masuk ke Gaza dengan aman. Usulan ini disambut baik oleh kedua pihak.(L/K03/P03/R2)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan

 

Rekomendasi untuk Anda