Isteri Dubes Palestina Terkesan dengan Batik Siger

Bandar Lampung, MINA – Isteri Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Fatena Alshun terkagum-kagum dengan batik Indonesia, terutama dengan proses pembuatannya yang melatih kesabaran.

Hal itu disampaikan di sela-sela kunjungannya ke sentra pembuatan batik Siger Kemiling Bandar Lampung, Sabtu (27/4).

Fatena juga merasa senang karena selain dapat melihat keindahan batik, dapat langsung melihat bagaimana Batik Siger Lampung itu diproses dan dibuat oleh para pengrajinnya.

“Saya senang bisa melihat proses pembuatan batik ini secara langsung,” kata Fatena.

Kekagumannya makin bertambah ketika Fatena dapat belajar dan mempraktekkan pembuatan batik tulis Siger, mulai dari kain putih yang dilukis dengan gambar yang bermotif.

“Ternyata membuat batik bukan hal yang mudah, selain harus memiliki jiwa seni juga perlu kesabaran dan ketelitian,” ungkap Fatena.

Fatena berkunjung ke Lampung mendampingi suaminya, Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun yang berkunjung ke Bandar Lampung dalam rangka menyampaikan kuliah umum di Universitas Lampung (Unila). Kuliah umum itu terselenggaran atas kerjasama Unila dengan Lembaga Kepalestinian Aqsa Working Group (AWG).

Kedatangan Fatena ke sentra Batik Siger Kemiling Lampung disambut baik oleh pengelolanya, Laila Alkhusna yang dengan senang hati pula memberikan penjelasan tentang Batik Siger tersebut.

Laila mengungkapkan kepada Fatena bahwa Batik Siger menerapkan nilai-nilai Islam dalam proses pembuatannya. Semua pekerja selalu ditekankan untuk banyak berzikir dalam proses membuat batik.

“Zikir itu penting, karena membuat batik memerlukan kesabaran serta konsentrasi, dan zikir itu akan membuat pikiran tidak kosong,” katanya.

Fatena rencananya juga akan mendampingi suaminya, Zuhair Alshun menghadiri acara Tabligh Akbar dan Festival Sya’ban 1440 Hijriyah di Komplek Pondok Pesantren Al-Fatah, Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan pada Ahad (28/4). (L/R07/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)