Al-Quds, MINA – Italia menyetujui pendanaan tambahan sebesar 3,5 juta Euro untuk program Badan Pemulihan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) yang akan berjalan di Lebanon dan di Jalur Gaza. Demikian Konsulat Italia mengungkapkan pada saat siaran pers di Al-Quds pada Senin (10/9).
“Sesuai dengan komitmen Italia dalam mendukung UNRWA dan mengingat kesulitan keuangan serius yang dihadapi UNRWA saat ini, Italia telah menyetujui pendanaan tambahan sebesar 3,5 juta Euro untuk program yang akan dilakukan di Lebanon dan di Jalur Gaza, ”jelas pernyataan itu, Wafa melaporkan.
“Kontribusi ini dikembangkan atas upaya keuangan yang memang sudah disiapkan oleh Italia untuk kepentingan Badan PBB tersebut. Keseluruhan dana 14 juta dolar pada tahun 2017 dan memungkinkan negara kita menjadi pendonor ke-14 yang paling penting untuk UNWRA.”
Pernyataan Konsultan Itali itu juga menjelaskan, “UNRWA terus memainkan peranan penting dengan menyediakan layanan dasar bagi lebih dari 5 juta pengungsi Palestina. Kegiatannya berkontribusi secara konkret terhadap stabilitas kawasan tersebut.”
Baca Juga: Uni Eropa Berpotensi Embargo Senjata ke Israel Usai Surat Penangkapan ICC Keluar
Kontribusi Italia datang setelah Amerika Serikat sebagai pendonor terbesar dengan 360 juta dolar bantuan pertahun kepada UNRWA, memutuskan untuk menghentikan semua pendanaan kepada lembaga kemanusiaan tersebut. Langkah AS tersebut terlihat hanya untuk menghukum dan menekan Palestina agar menerima persyaratannya dalam penyelesaian conflik dengan Israel. (T/Sj/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi