Jamaah Calon Haji Aceh Utara Dilepas dengan Prosesi Peusijuek

Banda , MINA – Sebanyak 539 Jamaah Calon (JCH) Kabupaten Aceh Utara, dipeusijuek (ditepungtawari) oleh pemerintah setempat. Pesijuek merupakan adat masyarakat Aceh dalam melepas kepergian jamaah haji yang hendak menunaikan rukun Islam kelima.

Prosesi peusijuek JCH turut dilakukan oleh Ketua MPU Aceh Utara Tgk Abdul Manan (Abu Manan). Selain itu, Pemkab Aceh Utara turut memberikan bingkisan untuk para JCH yang secara simbolis diserahkan oleh Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib dan Ketua TP PKK Aceh Utara Cut Ratna Irawati, Kamis (11/7)

Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakamenag) Kabupaten Aceh Utara Salamina menyebutkan, prosesi peusijuek tersebut sudah menjadi tradisi sebelum hamba Allah diberangkatkan ke Tanah Suci, yang dilakukan Pemkab Aceh Utara.

Semua persiapan keberangkatan sudah rampung semua, sebanyak 539 CJH, akan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui melalui Asrama Haji Banda Aceh, dibagi dalam tiga kelompok terbang (kloter), yaitu kloter 1, 6 dan 12.

Untuk rombongan yang masuk dalam kloter 1 dengan Jumlah jamaah 100 orang, bergabung dengan JCH Pidie Jaya, Pidie, dan Sabang akan masuk ke Asrama Haji Embarkasi Aceh pada Jum,at 19 Juli 2019, terbang ke Jeddah hari Kamis 20 Juli 2019.

“Untuk kloter 6 dengan jumlah jamaah 388 orang seluruh JCH dari Aceh Utara masuk asrama Sabtu 27 Juni 2019, terbang Minggu 28 Juni 2019 dan kloter 12 dengan jumlah jamaah 54 orang bergabung dengan JCH dari Nagan Raya dan jamaah kuota tambahan dari Aceh. Sedangkan jadwal masuk asrama 3 Agustus 2019 dan berangkat ke Tanah Suci pada 4 Agustus 2019.” Kata Salamina.

Sementara itu, Sulaiman juga merincikan sejumlah nama JCH yang lanjt usia. Pria tertua asal Aceh Utara berusia 97 tahun atas nama Hanafiah Putih Hasyem dari Kecamatan Nibong, dan JCH wanita atas nama Jamilah Muhammad Itam, usia 89 tahun, asal Kecamatan Matangkuli.

Sedangkan JCH pria termuda atas nama Isa Putra Ishak berusia 21 tahun asal Kecamatan Dewantara, dan JCH wanita termuda bernama Mita Rahmatillah dari Kecamatan Tanah Luas yang berusia 18 tahun, jelasnya.

Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib meminta kepada pembimbing jemaah haji untuk terus membina dan membimbing mereka dengan baik tentang rukun haji sehingga menjadi haji yang mabrur.

“Kami meminta kepada semua Calon Jamaah  Haji, untuk menjaga kekompakan dan kesehatan selama di tanah suci, selain itu kami mengharapkan kepada abu-abu dan umi-umi yang berangkat ke tanah suci jagalah nama baik aceh utara,” pinta Cekmad. (L/AP/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)