Mina, MINA – Jamaah haji melakukan lempar jumrah pada hari pertama Tasyrik, Ahad (10/7), di kawasan Jamarat, Mina, Arab Saudi.
Para jamaah terlihat melemparkan kerikil di ketiga Jamarat, pilar yang melambangkan setan. Saudi Gazette melaporkan.
Jamaah bergerak berbondong-bondong dengan tertib dan lancar dari kamp mereka, dan setibanya di Jamarat, meneriakkan kalimat takbir, “Allahu Akbar”.
Mereka melempari batu pertama di Jamarat Al-Sugra (pilar kecil), lalu di Jamarat Al-Wusta (pilar sedang) dan terakhir di Jamarat Al-Aqba (pilar terbesar), masing-masing tujuh kali.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Para peziarah bergerak dengan mudah dan nyaman dari satu pilar ke pilar berikutnya saat mereka melemparkan kerikil ke pilar.
Beberapa jalur dialokasikan di kelima tingkat Kompleks Jembatan Jamarat untuk memastikan kelancaran arus pergerakan jamaah.
Setelah lempar Jumrah, para peziarah akan menghabiskan sisa waktu dengan ibadah, dzikir dan doa di tenda-tenda mereka.
Sebagian besar peziarah akan meninggalkan kawasan Mina setelah melakukan lempar jumrah pada Senin sore.
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Peziarah diizinkan untuk pergi pada hari kedua Tasyrik pada hari Senin, setelah melakukan lempar jumrah. Haji tahunan akan ditutup secara resmi pada hari ketiga Tasyrik, Selasa, 13 Dzulhijjah bertepatan dengan 12 Juli. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Arab Minta Dunia Internasional Terus Beri Dukungan untuk Palestina