Makkah, MINA – Jamaah haji melanjutkan prosesi ibadah berupa melempar jumrah, dengan tertib dan lancar pada hari Kamis (29/6).
Mereka melemparkan kerikil ke tiga Jamarat, pilar yang melambangkan setan. Saudi Gazette melaporkannya.
Peziarah bergerak dalam kelompok dalam waktu yang ditentukan untuk melakukan ritual dan setibanya mereka di Jamarat.
Mereka melempari batu pertama di Jamarat Al-Sugra (pilar kecil), kemudian di Jamarat Al-Wusta (pilar sedang) dan terakhir di Jamarat Al-Aqaba (pilar terbesar) masing-masing tujuh kali.
Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan
Para peziarah berpindah dengan mudah dan nyaman dari satu pilar ke pilar berikutnya sambil melemparkan kerikil ke pilar tersebut.
Beberapa jalur dialokasikan untuk kelancaran pergerakan jamaah ke kompleks Jembatan Jamarat bertingkat.
Peziarah mencapai Jamarat dengan Kereta Mashair dan bus, sementara peziarah yang tinggal di tenda yang terletak di dekat Jamarat berjalan kaki ke fasilitas tersebut.
Lempar jumrah dimulai pada hari Rabu dengan hanya melempar Jamarat Al-Aqaba.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Pihak keamanan dan petugas kesehatan dikerahkan di Kompleks Jamarat untuk memastikan keselamatan dan kesehatan jamaah serta kelancaran pelaksanaan lempar jamarat.
Setelah melakukan empat prosesi utama lempar jumrah, jamaah haji kemudian menyembelih hewan kurban, mencukur atau memotong rambut dan melakukan Tawaf Al-Ifadah dan Sai ‘pada hari Rabu dan Kamis. Kemudian jamaah kembali ke akomodasi mereka di Kota Tenda, Mina.
Setelah jumrah hari Kamis, mereka akan menghabiskan sisa waktunya untuk shalat dan berdoa di tenda-tenda mereka, dan manasik haji lima-enam hari akan berakhir setelah melakukan manajeman jumrah di Jamarat pada hari Jumat atau Sabtu sore. (T/RS2/R1)
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Mi’raj News Agency (MINA)