Jakarta, MINA – Jama’ah Muslimin (Hizbullah) menyampaikan pernyataan tentang krisis kemanusiaan yang saat ini terjadi di Ukraina akibat serangan Rusia, kepada Kedutaan Besar Rusia dan Kedubes Ukraina di Jakarta, Rabu (2/3).
Perwakilan Jama’ah Muslimin, H Bustamin Utje menyatakan, pernyataan tersebut sebagai bentuk kepedulian umat Islam atas krisis kemanusiaan yang saat ini terjadi di Ukraina. Bustamin berharap kedua belah pihak dapat segera berunding untuk menemukan solusi damai demi kemanusiaan.
Untuk kedutaan besar Rusia di Jakarta, mereka tidak bisa menerima utusan Jamaah Muslimin. Sementara di kedutaan Ukraina, utusan Jama’ah Muslimin diterima oleh Konselor Oleksandr Bondarenko di kantornya.
Bondarenko mengucapkan terima kasih kepada Jama’ah Muslimin yang menunjukkan simpati dan kepeduliannya terhadap apa yang saat ini terjadi di Ukraina. Ia mengajak kepada komunitas-komunitas di manapun berada untuk mendukung Ukraina agar bisa menyelesaikan konflik secepat mungkin.
Baca Juga: BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat di Jakarta, Warga Diminta Tingkatkan Kesiapsiagaan
Invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-7 sejak negara beruang menyerang pada Kamis 24/2. Pemerintah Ukraina mencatat puluhan tentaranya tewas akibat invasi tentara Rusia. Selain itu, memantau dari satelit milik Amerika Serikat (AS), militer Rusia terlihat sedang melakukan konvoi di utara ibu kota Ukraina, Kyiv.
Dilansir dari Aljazeera, Selasa (1/3/22) konvoi militer Rusia yang turun di ibu kota Ukraina membentang sekitar 64 km, menurut Maxar Technologies. Perusahaan pencitraan satelit AS itu mengatakan gambar yang diambil pada hari Senin menunjukkan konvoi itu berisi ratusan kendaraan lapis baja, tank, artileri derek dan kendaraan pendukung logistik milik Rusia. (L/P2/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Hari ini Tidak Sehat, Warga Sensitif Disarankan Kenakan Masker
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur