Gaza, MINA – Perusahaan Listrik Gaza mengatakan, jadwal distribusi listrik akan mengalami peningkatan yang nyata di berbagai wilayah, seiring dengan perbaikan kerusakan jaringan yang disebabkan oleh agresi tentara zionis Israel belum lama ini.
Perusahaan Listrik pada Ahad (30/5) malam mengatakan, ada empat jaringan instalasi listrik yang putus telah diperbaiki dan mulai kembali berfungsi semalam.
Perusahaan Listrik telah berkoordinasi dan bekerja sama dengan Otoritas Energi dan mampu memiliki kapasitas daya listrik 50 megawatt.
Disebutkan, jalur pasokan listrik yang kembali memberikan layanan penerangan semalam itu meliputi wilayah Baghdad, al-Qubbah, al-Sha’af juga menerangi wilayah gubernur Gaza, dan Jabalia memberi pasokan di Gubernuran Utara.
Perusahaan seperti dikutip Safa menyatakan, dengan normalnya sambungan listrik, jadwal distribusi listrik akan mengalami peningkatan yang nyata di berbagai provinsi.
Tetapi, pernyataan itu menambahkan, untuk dapat kembali pada jadwal yang berlaku sebelum agresi Israel, bergantung pada pengoperasian pembangkit listrik dengan tiga generator.
Sebelum agresi Israel, perusahaan listrik di Gaza membutuhkan izin untuk dapat memasukkan pengiriman bahan bakar melalui penyeberangan Karam Abu Salem. Bahan bakar tersebut merupakan bantuan hibah dari Qatar.
Jadwal pendistribusian listrik yang akan digunakan adalah enam jam dan waktu pengperasiannya selama 12 jam, yang dapat ditambah beberapa jam, tergantung ketersediaan.
Jadwal distribusi yang lebih baik dapat diterapkan jika jumlah tambahan listrik tersedia dari stasiun saat beroperasi dengan tiga generator.
Akibat serangan agresi zionis Israel ke Gaza pada beberap waktu lalu, telah merusak infrastruktur termasuk jaringan listrik. (T/B04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)