Washington, 5 Rabi’ul Awwal 1437/16 Desember 2015 (MINA) – Calon kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Jeb Bush telah mengkritik tajam rival separtainya, Donald Trump, tentang rencana melarang Muslim masuk negara itu.
Dalam acara debat kandidat Partai Republik pada Selasa (15/12) itu, Bush bahkan menyebut Trump sebagai “calon kekacauan”.
Namun calon Marco Rubio dan Ted Cruz lebih fokus mengkritik Presiden Barack Obama dan menuduhnya gagal menjaga keamanan AS.
“Donald besar pada satu kalimat. Dia adalah calon kekacauan dan ia akan menjadi presiden kekacauan,” kata Bush, mantan Gubernur Florida yang persentase dukungannya telah tertinggal jauh dalam jajak pendapat. Al Jazeera memberitakannya yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Baca Juga: Bahas Krisis Regional, Iran Agendakan Pembicaraan dengan Prancis, Jerman, Inggris
Namun Trump menepis kritikan Bush dengan mengatakan, dia tidak berbicara tentang isolasi, tapi sedang berbicara tentang keamanan.
“Kita tidak berbicara tentang agama, kita berbicara tentang keamanan negara kita yang di luar kendali,” kata Trump.
Trump telah unggul beberapa pekan terakhir dalam kampanyenya dengan seruannya yang kontroversial tentang rencana larangan total pada Muslim memasuki AS.
Sebagian besar saingan Trump di Partai Republik, serta pejabat dan pemimpin di AS dan dunia, telah mengkritik wacana Trump, meskipun banyak pendukungnya yang menyuarakan simpati terhadap pandangannya. (T/P001/R02)
Baca Juga: Serangan Hezbollah Terus Meluas, Permukiman Nahariya di Israel Jadi Kota Hantu
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)