Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jelang Pawai Bendera Israel, Ribuan Tentara Pendudukan Dikerahkan di Yerusalem

Habib Hizbullah - Kamis, 18 Mei 2023 - 06:22 WIB

Kamis, 18 Mei 2023 - 06:22 WIB

7 Views

Al-Quds, MINA – Pasukan pendudukan Zionis mengubah kota Yerusalem yang diduduki dan jalan-jalannya menjadi barak militer, dan mengerahkan ribuan tentaranya, beberapa jam sebelum digelarnya pawai bendera Zionis yang dijadwalkan pada hari Kamis, (18/5).

Dikutip dari PIC, pasukan pendudukan mengerahkan 3.000 tentaranya dengan dalih mengamankan apa yang disebut pawai bendera Zionis, sementara seruan dari organisasi Palestina dan Islam terus memobilisasi dan mengikat Masjid Al-Aqsa serta mengibarkan bendera Palestina di kota Yerusalem dan daerah lainnya.

Sebuah organisasi yang disebut “Kembali ke Temple Mount” mengumumkan, pawai dengan bendera Zionis akan diadakan pada pukul 12 siang pada Kamis, mulai dari Gerbang Hebron, pintu masuk barat utama ke Kota Tua Yerusalem, hingga gerbang Masjid Al-Aqsa, dan itu diselenggarakan untuk mengenang pendudukan Yerusalem Timur dan aneksasinya ke pendudukan menurut kalender Ibrani.

Menurut sumber itu, pasukan pendudukan Zionis mendahului pawai dengan kampanye penangkapan dan deportasi terhadap banyak warga pribumi Palestina untuk mengosongkan Masjid Al-Aqsa dan Kota Tua Yerusalem yang diduduki dari tokoh-tokoh yang aktif dan berpengaruh.

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Sementara gerakan perlawanan, Hamas mengutuk kampanye pendudukan yang fasis terhadap rakyat Palestina di Yerusalem yang diduduki, termasuk penangkapan dan deportasi puluhan warga Yerusalem dari Yerusalem dengan dalih mengamankan apa yang disebut pawai bendera dari pendudukan ilegal.

Dalam pernyataan persnya, Rabu (17/5), gerakan tersebut menyerukan kepada orang-orang Palestina di Yerusalem dan Tepi Barat, dan orang-orang Palestina di pedalaman yang diduduki, untuk melanjutkan perjalanan dan ikatan permanen mereka di Masjid Al-Aqsa untuk mempertahankan identitas Arab Yerusalem.

“Pawai bendera Zionis yang berusaha untuk menyahudikan kota Yerusalem tidak akan memberikan legitimasi pendudukan, dan kebijakan deportasi, terorisme serta pelecehan tidak akan berhasil mematahkan keinginan rakyat kami untuk berjuang mempertahankan Yerusalem dan Al-Aqsa, dan untuk mengembalikan semua hak nasional kita di tanah dan tempat suci juga mendirikan negara Palestina dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya,” jelas pernyataan itu.

Pawai bendera Zionis dijadwalkan Kamis (18/5) dimulai dari Yerusalem barat menuju Tembok Al-Buraq (di dinding barat Masjid Al-Aqsa), dan para pemukim akan mengambil dua jalur, pemberhentian perayaan terakhir (Lapangan Al-Buraq). Sedangkan jalur kedua akan masuk dari Bab Al-Khalil (salah satu gerbang Kota Tua), melewati lingkungan Armenia hingga Al-Buraq Square. (T/R12/P2)

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina