Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jelang Ramadhan DKM Al-Ittihad Cileungsi Adakan Sanlat Pelajar

Ali Farkhan Tsani - Ahad, 19 Februari 2023 - 10:26 WIB

Ahad, 19 Februari 2023 - 10:26 WIB

29 Views

Bogor, MINA – Sekitar sebulan menjelang bulan Ramadhan, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Ittihad Griya Kenari Mas Cileungsi, Kab. Bogor, Jabar, menyelenggarakan pesantren kilat (sanlat) pelajar, menginap Sabtu malam Ahad, 18 Februari 2023.

“Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membiasakan santri-santri untuk shalat fardhu dan tahajud berjamaah, bertadarus Al-Quran dan belajar ilmu,” ujar Ketua DKM Al-Ittihad, H.M. Suyoto,M.Pd. dalam sambutannya.

Dia mengatakan, pembiasaan kebaikan harus dilakukan sejak kecil. Tidak ada yang susah jika dipelajari dan dibiasakan,” ujarnya, di hadapan santriwan-santriwati Lembaga Tahsin dan Tahfidz Al-Quran Al-Ittihad.

Asy’ari Al-Fatah, Sekretaris Lembaga Tahsin dan Tahfidz Al-Ittihad mengatakan, kegiatan pesantren kilat Sabtu malam Ahad dilaksanakan sebagai persiapan untuk pendirian Pondok Pesantren Al-Quran di kompleks perumahan tersebut.

Baca Juga: Hingga November 2024, Angka PHK di Jakarta Tembus 14.501 orang.

Hikmah Isra Mi’raj

Setelah pembukaan sanlat Sabtu malam, Ust. Ali Farkhan Tsani, Pembina  Program Tahsin dan Tahfidz Al-Ittihad, dalam tausiyahnya  mengatakan, peristiwa Isra Mi’raj merupakan tanda mukjizat, tanda kekuasaaan Allah.

“Sekarang tempat penuh berkah kawasan Masjidil Aqsha dan Palestina sedang dalam penjajahan Zionis Israel. Maka menjadi tanggungjawab seluruh umat Islam dalam pembebasannya. Termasuk santri-santri, dengan doa-doanya,” ujarnya.

“Al-Aqsa…..!” serunya, dan dijawab santri-santri serentak, “Haqquna…..!”.

Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

Untuk memperkuat pembebasan Al-Aqsa, maka santri-santri di samping mendoakan perjuangan bangsa Palestina, juga harus terus belajar Tahsin dan Tahfidz Al-Quran, imbuhnya.

Setelah pembukaan dilanjutkan materi adab makan dan adab tidur, shalat Tahajud berjamaah jam 4 pagi, shalat Subuh berjamaah, tadarus Al-Quran dan olahraga pagi, serta ditutup dengan Shalat Dhuha.

Kegiatan pesantren kilat Sabtu malam Ahad diikuti sekitar 50 santriwan santriwati usia SD-SMP warga kompleks perumahan setempat dan sekitarnya.

Kegiatan Al-Quran di Al-Ittihad dipandu para hafidz, Ustadz Fathurahman, Ustadz Ilmi dan Ustadzah Bilqis, dibantu Ustadz Zaki sebagai tenaga administrasi. (L/RS2/P1)

Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Tausiyah
Indonesia