Jakarta, 25 Rajab 1436/14 Mei 2015 (MINA) – Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi telah menyerahkan jenazah isteri Dubes RI di Pakistan yang meninggal dalam sebuah kecelakaan helikopter di Pakistan Hery Listyawati kepada keluarga almarhumah di rumah kediaman keluarga di Yogyakarta.
“Menlu RI, yang juga sahabat dekat almarhumah, secara khusus menyampaikan ucapan belasungkawa atas nama pribadi dan Keluarga Besar Kementerian Luar Negeri atas terjadinya musibah ini dan berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan,” kata Kemenlu dalam sebuah pernyataan yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Retno menerima jenazah Ibu Hery Listyawati dari Menteri Pertahanan dan Produksi Pakistan, Rana Tanveer Hussain yang ditugaskan oleh Pemerintah Pakistan untuk mendampingi dan menyerahkan jenazah secara langsung kepada Pemerintah Indonesia.
Pemerintah Pakistan juga menganugerahi penghargaan “Sitara-e-Pakistan” atas jasa-jasa dan kontribusi almarhumah yang telah mendekatkan hubungan kerjasama bilateral Indonesia dan Pakistan.
Baca Juga: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Tunanetra Internasional
Menlu RI menyampaikan rasa terima kasih kepada bantuan dan asistensi Pemerintah Pakistan yang telah memberikan fasilitasi penuh sejak terjadinya musibah hingga kepulangan Jenazah ke tanah air.
Hery Listyawati Burhan, isteri dari Duta Besar RI untuk Pakistan, Burhan Muhammad, meninggal dalam musibah helikopter milik Pemerintah Pakistan yang jatuh di kawasan Gilgit Baltistan, Pakistan pada 8 Mei 2015 lalu.
Selain Hery Listyawati, kecelakaan tersebut memakan korban enam orang lainnya yaitu Duta Besar Finlandia Leif Larsen, Duta Besar Filipina Domingo Lucenario, isteri Duta Besar Malaysia, Habiba binti Mahmud dan tiga awak pesawat Warga Negara Pakistan.
Sementara Dubes Burhan Muhammad yang menderita luka bakar serius akibat musibah tersebut, saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit di Singapura. (L/R04/P4)
Baca Juga: Sejumlah Wilayah di Banyumas, Jateng Terendam Banjir
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)