JENAZAH WNI DI HONGKONG AKAN SEGERA DIPULANGKAN KE INDONESIA

Jakarta, 12 Muharram 1436/5 November 2014 (MINA) – Sejumlah dua jenazah Warga Negara Indonesia (WNI) terkait kasus pembunuhan di Hongkong akan segera dipulangkan ke Indonesia untuk memenuhi harapan keluarga.

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia sudah menemui keluarga korban tentang musibah itu dan membicarakan langkah selanjutnya, keluarga korban meminta agar dipulangkan dan dikembalikan ke Indoneisa untuk dimakamkan di daerah asal masing-masing.

Michael Tene, jubir Kemenlu mengatakan, konsulat Jenderal Indonesia di Hongkong dalam proses memenuhi berbagai kebutuhan hukum dan pengembalian jenazah tersebut.

“Dan kita harapkan dalam waktu yang dekat  bisa segera memenuhi harapan keluarga untuk memulangkan Jenazah tersebut,” ujar Michael saat Jumpa Pers di Gedung Kemenlu Jakarta, Rabu.

Michael mengatakan, pihaknya tidak melihat adanya permasalahan proses pengembalian jenazah tersebut, hanya ada prosedur yang harus dipenuhi dan itu dilaksanakan dengan Konsulat Jenderal Indonesia di Hongkong mengikuti aspek hukum yang sudah bergulir pada 3 November lalu.

Tene sendiri mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi pemulangan dua jenazah korban pembunuhan tersebut. Hal itu diupayakan agar dua jenazah dapat dimakamkan di Indonesia atau di kampung halamannya.

“Akan ada sidang pendahuluan dalam beberapa hari ke depan juga akan ada proses rekonstruksi persidangan lainnya dan semua hal ini akan diikuti oleh konsulat jenderal kita,” tambahnya.

Sebelumnya, dua perempuan menjadi korban pembunuhan sadis di Hong Kong beberapa hari lalu. Sebanyak dua Korban yang disebut-sebut sebagai PSK itu ditemukan tak bernyawa di sebuah apartemen milik seorang bankir asal Inggris, Rurik Jutting, di Wan Chai, Hong Kong.

Kedua korban bernama Sumarti Ningsih alias Alice asal Cilacap dan Seneng Mujiasih alias Jesse asal Sulawesi. (L/P007/R04/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)