Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jenderal Ziv: Kesepakatan Pertukaran Sandera Untungkan Israel

Rudi Hendrik - Senin, 10 Juni 2024 - 14:10 WIB

Senin, 10 Juni 2024 - 14:10 WIB

14 Views

Pejuang Palestina Brigade Al-Qassam mengawal pembebasan sandera Israel. (SS Video)

Tel Aviv, MINA – Kesepakatan apa pun tentang pertukaran sandera akan lebih menguntungkan Israel dibandingkan Hamas, kata mantan Kepala Divisi Operasi tentara Israel pada Ahad (9/6).

“Hanya kesepakatan pertukaran sandera yang dapat mengembalikan para sandera,” kata Mayor Jenderal Israel Ziv dalam sebuah wawancara dengan Radio 103fm, Anadolu melaporkan.

“Tidak ada gambaran kemenangan yang lebih besar dari ini bagi Israel di dalam dan luar negeri, dan bagi semua orang yang mencari kemenangan dalam perang,” tambahnya.

Dia mengatakan, setiap kesepakatan pertukaran sandera harus menjadi bagian dari perjanjian komprehensif untuk mengakhiri perang Gaza.

Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti 

“Kali ini, ini lebih untuk kepentingan Israel dibandingkan Hamas,” ujarnya.

Ziv mengkritik kebijakan pemerintah Israel yang melanjutkan perangnya di Jalur Gaza.

“Kami menghadapi ancaman besar di wilayah utara,” katanya, merujuk pada serangan lintas batas yang dilakukan Hizbullah di wilayah selatan Lebanon.

Ketegangan berkobar di sepanjang perbatasan antara Lebanon dan Israel di tengah baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah, yang merupakan bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak terlibat perang skala penuh pada tahun 2006.

Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan

Ketegangan di perbatasan terjadi ketika Israel melanjutkan serangan brutalnya di Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.

Lebih dari 37.000 warga Palestina telah terbunuh di Gaza, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dan hampir 84.500 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza

Rekomendasi untuk Anda