Ramallah, MINA – Jepang akan segera mengakui Negara Palestina dengan ibukota Yerusalem, kata seorang pejabat senior Palestina.
Berbicara kepada media, ajudan senior Presiden Otoritas Palestina, Nabil Shaath mengatakan bahwa Jepang telah berjanji untuk mendukung hak Palestina menciptakan sebuah negara merdeka dengan Yerusalem sebagai ibukotanya, dalam pembicaraan terakhir antara kedua pemimpin negara itu.
Jepang, menurut Shaath, menolak pengakuan Presiden AS Donald Trump atas Yerusalem sebagai ibukota Israel.
Dia juga mencatat bahwa Jepang akan mulai mengumpulkan tanda tangan dari anggota parlemen yang akan meminta pemerintah untuk mengakui Negara Palestina.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
“Jepang juga akan meningkatkan perwakilan diplomatiknya di Ramallah dan menyimpulkan dengan penuh pengakuan,” ujarnya.
Shaath melaporkan bahwa pejabat Jepang, termasuk Menteri Luar Negeri Taro Kono dan anggota parlemen lainnya telah mengumumkan dukungan mereka untuk sebuah konferensi perdamaian internasional penyelesaian konflik Israel-Palestina berdasarkan resolusi internasional.
Dia menambahkan, Jepang telah berjanji untuk meningkatkan dukungannya terhadap UNRWA menyusul pengumuman AS yang akan mengurangi bantuannya ke badan internasional untuk pengungsi Palestina tersebut.
Belum ada rincian mengenai kontribusi tambahan yang akan diberikan Jepang kepada badan PBB tersebut. (T/RS2/RS3)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)