Berlin, MINA – Pemerintah Jerman Selasa (28/11) menolak klaim bahwa mereka menghentikan bantuan kepada Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) “setelah adanya tinjauan internal”.
Klaim tersebut, yang dilaporkan di X oleh Open Source Intel, mengatakan Jerman menghentikan bantuan UNRWA ke Gaza, setelah adanya tinjauan internal.
“Dukungan luas Jerman terhadap pembekuan dana muncul dari penemuan bahwa materi pendidikan Palestina digunakan untuk menyebarkan kebencian, mengagungkan jihad, dan mempromosikan anti-Semitisme,” katanya, Anadolu Agency melaporkan.
Kementerian Luar Negeri Jerman mengatakan: “Ini tidak benar.”
Baca Juga: Perlawanan di Jabalia: 3 Tentara Israel Tewas, 18 Terluka
“UNRWA memainkan peran penting dalam memberikan bantuan kepada warga Palestina,” tulisnya di X.
Israel melancarkan kampanye militer besar-besaran di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Gerakan Perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober.
Sejak itu, bencana serangan Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 15.000 orang, termasuk 6.150 anak-anak dan 4.000 perempuan, menurut pihak berwenang di wilayah kantong tersebut.
Korban tewas resmi di Israel mencapai 1.200 orang. (T/R4/P2)
Baca Juga: Pengamat Politik: Keadaan Memungkinkan Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)