Berlin, MINA – Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Jerman mengumumkan bahwa mereka telah menempatkan dua drone militer Heron TB untuk digunakan pasukan pendudukan Israel dalam serangannya ke Jalur Gaza, Palestina.
Hal itu disampaikan Kemenhan Jerman pada Rabu (11/10) menanggapi permintaan Israel meminta dukungan kepada pemerintah federal untuk menggunakan dua drone Heron TB, dilansir Middle East Monitor (MEMO), Kamis (12/10).
“Kami akan menyediakan dua drone yang diminta Israel. Selain itu, ada permintaan amunisi untuk kapal pertama yang sekarang akan kami diskusikan dengan Israel,” kata pernyataannya Kemenhan, menurut majalah Jerman Der Spiegel.
“Akhir pekan lalu Angkatan Udara Israel bertanya apakah Jerman dapat menggunakan dua pesawat tempur buatan Israel ini untuk digunakan dalam menanggapi serangan Hamas.”
Baca Juga: Kelelahan Meningkat, Banyak Tentara Israel Enggan Bertugas
Dalam pernyataannya, kementerian menjelaskan bahwa “Angkatan Bersenjata Jerman saat ini menyewa lima drone dari Israel, yang digunakan untuk melatih tentara Jerman” di sebuah lokasi di negara pendudukan.
Menurut Der Spiegel, akhir pekan lalu, setelah Operasi Banjir Al-Aqsa yang dilakukan oleh Gerakan Perlawanan Palestina, Israel menghentikan pelatihan 16 orang Jerman. AS dan negara-negara Eropa telah mengumumkan dukungan penuh terhadap Israel atas pemboman total Jalur Gaza, yang telah menghancurkan lingkungan sipil.
AS telah mengirimkan kapal induk USS Gerald Ford ke Laut Mediterania, sebagai bagian dari dukungannya terhadap Israel.(T/R5/P1)
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
Mi’raj News Agency (MINA)