Jakarta, MINA – Jakarta Islamic Internasional School (JISc) menggelar acara dauroh Pra-Ramadhan dan memberikan penghargaan bagi para siswa-siswi yang berprestasi.
Pendiri JISc Proklawati Jubilea mengatakan, acara dauroh Pra-Ramadhan ini dalam rangka mencetak para siswa-siswi agar mempunyai mental kepemimpinan di masa depan.
“Salah satu visi kami adalah mencetak lulusan untuk menjadi pemimpin masa depan, leader for the future. Makanya kami mengirimkan mereka kepada kompetisi tingkat internasional,” kata Jubilea di Jakarta, Senin (14/5).
Dikatakannya, siswa berprestasi ini ada di berbagai bidang baik akademik, keagamaan, wirausaha, maupun olahraga. “Kami tidak hanya fokus di bidang akademik, kami melihat juga bakat-bakat apa saja yang dimiliki oleh siswa-siswi kami agar mereka bisa menjadi pemenang di bidangnya masing-masing,” jelas Jubilea.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Sabtu Ini Akan Diguyur Hujan Sore Hari
Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada siswa dan para alumni yang menorehkan prestasi baik dalam dan luar negeri. Prestasi tersebut lintas sektoral yang telah digapai siswa dan alumni.
“Award ini dalam rangka memberikan motivasi kepada siswa dan alumninya agar tetap berprestasi dan menjadi kebanggaan bangsa. JISc memberikan apresiasi, penting bagi semua orang, apresiasi ini bisa memberikan kebanggaan, tapi jangan sampai ujub,” kata Jubilea.
Menurutnya, dengan adanya motivasi ini, diharapkan anak didiknya dapat menjadi generasi teladan bagi agama dan bangsa. “Namun ini hanya motivasi dan keyakinan agar jadi bangsa hebat. Jadilah sesuatu yang berfikir jernih biar jadi pemimpin bangsa,” kata dia.
Sementara Hidayat Nur Wahid, Wakil Majelis Permusyarawatan Rakyat (MPR) mengatakan JISc memberikan dukung sistem pendidikan yang beragam serta unggul. “Kontribusi JISc untuk melengkapi pendidikan di Indonesia. JISc model pendidikan yang hadirkan keunggulan, ada 3 sistem perlu diakomodasi yaitu nasional, Islam dan Internasional,” katanya.
Baca Juga: BP Haji Sampaikan Kesiapan Penyelenggaraan Haji Penuh Tahun 2026
Hidayat menjelaskan, program bahasa dan kemampuan diri siswa seperti olah raga dan kemampuan entrepreneur di JISc, bisa jadi model sekolahan yang lainnya. “Menjadi keunggulan bagi masyarakat. Tantangan beragam kalau seragam tentu tidak mudah mengalahkan sekolah umum,” ujarnya.
Hadir pada event tersebut selain Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, ada juga Pakar Pendidikan Arief Rachman. (L/R03/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menteri Perumahan Larang Persawahan Dijadikan Perumahan