Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

JK: Sumbangan Masyarakat ke PMI Akan Percepat Selesainya Pandemi Covid-19

kurnia - Senin, 5 Oktober 2020 - 17:59 WIB

Senin, 5 Oktober 2020 - 17:59 WIB

1 Views ㅤ

(Foto: Setwapres)

Jakarta, MINA – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) HM Jusuf Kalla (JK) mengatakan, sumbangan masyarakat ke PMI akan mempercepat selesainya pandemi Covid-19 di Indonesia, mengingat operasional PMI dalam mencegah penyebaran Covid-19 berasal dari dana sumbangan masyarakat.

Untuk itu, JK menghimbau kepada pengusaha agar tetap berpartisipasi memberi donasi ke PMI meskipun kemampuan sedang menurun.

Hal tersebut disampaikannya dalam sambutan melalui aplikasi virtual meeting, pada acara pengukuhan Panitia Bulan Dana PMI DKI Jakarta, Senin (5/10). Ia berbicara dari kediamannya di Jalan Brawijaya Raya 6, Kebayoran Baru.

Menurutnya kebutuhan dana yang diperlukan PMI untuk ikut aktif mengatasi pandemi sampai akhir tahun 2020 ini diperhitungan sebanyak Rp. 200 miliar, tapi dana tersedia barulah 50%-nya atau Rp. 100 miliar.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

JK menekankan, dengan memberikan donasi tersebut PMI akan lebih gencar lagi melaksanakan operasinya di lapangan. Dengan begitu pandemi dapat segera berakhir dan ekonomi akan ekonomi kembali normal yang tentunya berimbas positif kepada pelaku usaha. .

“Salah satu faktor yang akan mempercepat selesainya Covid-19 ini adalah partisipasi masyarakat untuk menyumbangkan dananya ke PMI untuk digunakan dalam operasi pencegahan penularan Covid-19 yang merupakan concern PMI selama ini,” katanya.

“Penting untuk diketahui kalau pandemic Covid-19 ini berakhir maka ekonomi masyarakat otomatis akan kembali normal dan tentunya baik bagi iklim usaha” ujar JK.

Lebih lanjut JK menekankan 50 persen sumber daya yang digunakan PMI untuk operasi pencegahan Covid-19 ini difokuskan untuk upaya pencegahan Covid-19 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya yang merupakan epicentrum penyeberan Covid-19.

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

‘Sudah itu baru kemudian di kota lain, termasuk Surabaya yang juga banyak penyebarannya,” jelas JK. (R/R4/P1))

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Dunia Islam