Joe Biden Pilih Kamala Harris sebagai Cawapres

New York, MINA – Kandidat presiden dari Partai Demokrat mengumumkan pada Selasa (11/8) bahwa akan menjadi cawapres dalam pemilihan November mendatang.

Harris (55 th) menjadi wanita kulit hitam pertama yang mencalonkan diri sebagai wakil presiden Amerika Serikat. Al Jazeera melaporkan.

Ia merupakan mantan jaksa penuntut dan jaksa agung negara bagian di California, terkenal karena gaya bertanya yang terkadang agresif di Senat.

Kampanye Biden mengatakan, dirinya dan Harris akan membuat penampilan bersama pertama mereka pada hari Rabu (12/8) di Wilmington, Delaware, tempat Biden tinggal. Tempat di mana ia menghabiskan sebagian besar waktunya dalam beberapa bulan terakhir membatasi perjalanan kampanye karena pandemi virus corona.

Kamala Harris, seorang senator dari California, merupakan politisi yang sangat berpengalaman.

“Saya mendapat kehormatan besar untuk mengumumkan bahwa saya telah memilih Kamala Harris, petarung tak kenal takut, dan salah satu tokoh terbaik sebagai pasangan saya,” kata Biden di Twitter.

Pengumuman yang telah lama dinantikan datang kurang dari sepekan sebelum Konvensi Nasional Demokrat, 17-20 Agustus, yang sebagian besar akan diadakan secara online karena pembatasa virus corona.

Sebagai calon wakil presiden, Harris dijadwalkan berpidato pada Rabu (19/8), satu malam sebelum Biden diharapkan secara resmi menerima pencalonan Demokrat.

Kandidat presiden dari Partai Demokrat tahun 2016, Hilary Clinton, menyebut Harris sebagai “pelayan dan pemimpin publik yang luar biasa” dan akan menjadi “mitra yang kuat” untuk Biden, katanya dalam sebuah tweet.

Harris, menjadi satu-satunya wanita kulit hitam kedua di Senat AS dalam sejarahnya ketika dia terpilih pada tahun 2016, akan diandalkan untuk membantu mendorong pemungutan suara Kulit Hitam, daerah pemilihan paling setia dari Partai Demokrat.

Biden menjabat sebagai wakil presiden selama delapan tahun di bawah Presiden Barack Obama, presiden kulit hitam AS pertama. (T/RS2/RI-1)

Mi’raj News Ageny (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.