Jakarta, MINA – Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab akhir pekan ini.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden direncanakan akan menandatangani sejumlah nota kesepemahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan pemerintah UEA.
“Salah satu MoU yang akan ditandatangani terkait sinergi pengembangan e-learning pada madrasah,” demikian Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi, Selasa (10/12) usai mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Kunjungan Presiden ke Abu Dhabi, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Jakarta. Humas Kemenag memberitakan yang dikutip MINA.
Pertemuan yang dipimpin Menko Luhut Binsar Panjaitan ini, juga dihadiri Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Mendikbud Nadiem Makarim, Kepala BNPT Suhardi Alius, Perwakilan Pertamina, Perwakilan PLN, serta beberapa Kepala Daerah.
Baca Juga: UAR Beri Pelatihan Mitigasi Bencana di SDN Ragunan 05 Pagi Jaksel
Menurut Menag, program e-learning ini akan menyasar siswa kelas VII pada Madrasah Tsanawiyah.
“Programnya akan dimulai pada 2020. Ya kita ingin madrasah-madrasah kita makin berkembang lah. Sudah ada 160 madrasah yang kita siapkan dari Papua hingga Aceh,” ungkapnya.
Selain pengembangan madrasah, Menag menyampaikan akan dibahas juga tentang kerjasama pembangunan rumah ibadah.
“Ya, rencananya akan dibangun masjid di Solo ya. Tanahnya sudah disiapkan, hibah dari Pertamina,” kata Menag.
Baca Juga: Gunung Dempo di Sumsel Erupsi, Status Level II Waspada
Menag sendiri dijadwalkan akan turut menyertai Presiden dalam lawatannya ke Abu Dhabi. “Berangkat tanggal 14,” pungkasnya. (R/Gun/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: BNPB: Banjir Bandang Melanda Tapanuli Sumut, Dua Orang Meninggal