Jakarta, MINA – Mengingat waktu pelaksanaan Asian Games XVIII Tahun 2018 tinggal empat bulan lagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta persiapan dan promosinya digencarkan.
Hal tersebut dikatakan Presiden Jokowi saat memberikan pengantar dalam Rapat Terbatas Mengenai Perkembangan Persiapan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/4) siang.
“Ini adalah rapat terbatas ke-9 kali membahas Asian Games, karena kita ingin memastikan dalam waktu yang masih tersisa, persiapan kita betul-betul sudah matang,” tegas Jokowi.
Baca Juga: RISKA Ajak Sisterfillah Semangat Hadapi Ujian Hidup
Pada rapat terbatas itu, Presiden Jokowi mengaku ingin laporan detil mengenai persiapan infrastruktur, venue maupun non-venue, dan juga persiapan teknis pelaksanaan mulai dari pembukaan, pertandingan seperti apa, hingga penutupannya, serta juga kesiapan atlet-atlet Indonesia yang akan berlaga di Asian Games XVIII.
Terkait Promosi
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyoroti sisi promosi untuk Asian Games ini, baik di media-media lokal maupun di media-media internasional, yang dinilainya belum ada pergerakan yang sangat signifikan.
“Oleh sebab itu, saya minta ini betul-betul diperhatikan, yang terakhir ini tadi, sehingga mestinya di dalam posisi yang sudah dekat seperti ini, setiap dua minggu itu ada untuk media nasional maupun internasional itu harus rutin diadakan dalam rangka mempromosikan Asian Games XVIII ini,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Wacanakan Dewan Pertahanan Nasional
Hadir pada rapat tersebut antara lain Menko Polhukam Wiranto, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Perhubungan Budi K Sumadi, Menteri BUMN Rini Sumarno, Menteri Pariwisata Arif Yahya, Menteri PANRB Asman Abnur, Menpora Imam Nahrawi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil, Jaksa Agung M Prasetyo, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala BPKP Ardan Adipradana, Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin, Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, dan Ketua INASGOC Erick Tohir. (R/R09/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Guru Supriyani Divonis Bebas atas Kasus Aniaya Siswa