Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi: Revolusi Industri 4.0 Jadi Tantangan Kita ke Depan

Risma Tri Utami - Ahad, 21 Januari 2018 - 23:16 WIB

Ahad, 21 Januari 2018 - 23:16 WIB

111 Views ㅤ

Presiden Jokowi dan Menristekdikti Mohamad Nasir saat mengunjungi ITERA. (Foto: Riateksikti)

Presiden Jokowi dan Menristekdikti Mohamad Nasir saat mengunjungi ITERA. (Foto: Ristekdikti)

Lampung, MINA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, tantangan ke depan adalah menghadapi era baru yang dinamakan Revolusi Industri 4.0 atau revolusi industri dunia keempat, di saat internet dan teknologi digital menjadi masif.

“Tantangan kita ke depan harus mampu menguasai bidang intellegence dan bioteknologi. Kita juga harus bisa menguasai hal-hal yang bersifat fisikal, dan saya kira itu bisa dikejar dengan percepatan pembangunan seperti di kampus ITERA ini,” ujar Jokowi saat melakukan kunjungan di Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Lampung, Ahad (21/1).

Presiden Jokowi juga mengatakan, dalam keterangan pers yang diterima MINA, menuju Revolusi Industri 4.0 ini, semua yang dibutuhkan harus dilakukan secara cepat dalam mengejar ketertinggalan.

“Yang paling penting satu saja, nantinya kita bisa ikut mengejar terutama dalam rangka menyongsong Revolusi Industri 4.0 yang sekarang ini semuanya membutuhkan seperti engineer dan yang lainnya dalam bidang tertentu. Saya lihat di sini (ITERA) fakultasnya juga sudah ke arah sana,” katanya.

Baca Juga: Salurkan ke Pelosok Desa Hingga Palestina, BAZNAS Targetkan 7.000 Hewan Kurban

Selain itu menurut Presiden, sejauh ini kampus ITERA yang memiliki luas sekitar 275 hektare telah mendapatkan dana bantuan dari pemerintah pusat seperti gedung dan embung (tempat penampungan air hujan) yang ditujukan untuk irigasi dan air bersih, serta gedung lainnya.

“Kampus ITERA telah memiliki tujuh embung yang dibantu dari Kementerian PUPR, tiga gedung dari Kemenristekdikti, dan satu gedung dari Kementerian BUMN. Tahun ini juga kita ingin menambahkan dua gedung asrama agar ada percepatan pembangunan kampus ITERA,” ucap Jokowi.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir melakukan Kuliah Umum di Kampus ITERA. Dalam kuliahnya, Menteri Nasir memaparkan era disruptif yang terjadi saat ini akan mempengaruhi pada bidang Iptek dan pendidikan tinggi.

“Kuliah tidak lagi di kelas, kita bisa kuliah sejak bangun tidur, buka laptop, langsung kita hubugkan dengan internet, bisa langsung kuliah. Bahan ajar juga sudah masuk ke dalam big data, dan semua itu pasti akan berkembang,” papar Nasir.

Baca Juga: Beri Selamat kepada Paus Leo XIV, Prof Sudarnoto Seru Vatikan untuk Perdamaian Dunia

Menanggapi arahan Presiden Jokowi, Nasir mengatakan sudah melaksanakan persiapan menghadapi Revolusi Industri 4.0, bahkan menurutnya hal tersebut dibahas khusus pada Rakernas Kemenristekdikti beberapa hari lalu. (R/R09/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Bandara Ahmad Yani Kembali Internasional, Pelaku Usaha Dorong Penerbangan Langsung ke China dan Singapura

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
MINA Preneur
Indonesia
Indonesia