Al-Quds, MINA – Juru Bicara Gerakan Perlawanan Palestina Hamas Mohamad Hamada mengatakan, bahwa bangsa Palestina siap membela tanah air dan tempat sucinya.
“Perlawanan merupakan jalan satu-satunya untuk menghentikan agresi penjajah Israel terhadap Al-Quds dan Al-Aqsa, dan perjuangan melawan penjajah akan terus berlanjut,” kata Hamada dalam pernyataan persnya, Selasa (24/1).
Penjajah Israel mengincar Al-Quds dan Masjidil Aqsa lewat kebijakan Yahudisasi dan pengambilan kendali yang terus berlanjut, Palinfo melaporkan.
Menurut Hamada, kehadiran para ekstrimis Yahudi seperti Ben Gvir, dan Smotrich bukti menampakan kekuasaan mereka, zionis makin menambah tajamnya kejahatan dan serbuan ke Al-Aqsa.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Penjajah Israel berupaya meningkatkan keberadaan permukiman Yahudi di sekitar Masjidil Aqsa, dengan membangun terowongan di kota Al-Quds, dan menghubungkan perkotaan dengan permukiman Yahudi di sekitarnya, serta wilayah jajahan tahun 48.
Hamadah mengingatkan penjajah supaya tidak merealisir proyek yang diumumkan sebelumnya, dan kota Al-Quds tidak akan berpangku tangan melindungi identitasnya, dan para pejuang Islam akan tetap siaga menjadi benteng yang kokoh melindungi kesucian Kota Suci Al-Quds. (R/R4/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan