Jubir Kepresidenan: Peta Dibuat Amerika-Israel Tak Akan Berikan Legitimasi Apapun

Ramallah, MINA- Juru Bicara Kepresidenan , mengatakan, peta Amerika-Israel yang dikatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan segera ditarik sesuai dengan apa yang disebut “” tidak akan memberikan legitimasi kepada siapa pun.

“Peta-peta ini yang melanggar resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak dapat ditransformasikan menjadi suatu pencapaian,” katanya di Ramallah, Senin (24/2), WAFA melaporkan.

Ia menegaskan, satu-satunya peta yang dapat dikenali dan disetujui adalah peta negara Palestina pada perbatasan 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Abu Rudeineh menyerukan kepada komunitas internasional segera mengambil tindakan untuk menghentikan eskalasi Israel-Amerika yang berbahaya ini, yang akan mengarah pada penghapusan setiap peluang untuk perdamaian yang adil dan komprehensif berdasarkan resolusi PBB.

Dia menekankan, sikap tegas dan persatuan Palestina di bawah Presiden Mahmoud Abbas mampu menggagalkan konspirasi ini, yang tidak akan membawa perdamaian, stabilitas dan keamanan bagi siapa pun, tetapi lebih akan mendorong kawasan dan dunia ke dalam ekstremisme dan ketegangan yang lebih besar.

“Keputusan nasional Palestina akan tetap menjadi dasar untuk mencapai solusi apa pun di kawasan itu,” pungkasnya. (T/R6/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: siti aisyah

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.