Jakarta, MINA – Jalan Salemba Raya, Senen, menuju Tugu Tani hingga Kawasan Monuman Nasional (Monas), Jakarta Pusat, dan sekitarnya sejak Ahad pagi telah dipadati jutaan massa peserta aksi Reuni Akbar 212, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
Bus-bus dan kendaraan pribadi para peserta aksi yang diparkir di sisi jalan tersebut juga menambah kepadatan karena ruas jalan itu menjadi menyempit dan sulit dilalui.
Jalan Medan Merdeka di sekitar silang Monas juga sudah tidak bisa dilalui karena dipadati massa, bus-bus, dan kendaraan pribadi yang diparkir di pinggir jalan. Hal serupa terjadi di sekitar Jalan Agus Salim (Sabang) dan jalan Kebon Sirih.
Sejumlah peserta aksi Reuni Aksi Damai 212 yang membawa kendaraan pribadi mengaku harus memarkir kendaraannya jauh dari lokasi acara di Monas.
Baca Juga: AWG Gelar Webinar Menulis tentang Baitul Maqdis
Sebagaimana pantauan MINA, jalan menuju Monas dari arah Jalan Hayam Wuruk ditutup. Terlihat pagar kawat berduri yang dipasang pihak Kepolisian RI menutup akses menuju jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.
Hingga Ahad pagi, massa peserta Reuni 212 masih terus berdatangan dan masuk ke dalam kawasan Monas.
Jutaan peserta yang hadir termasuk dari luar Jabodetabek bahkan dari luar Pulau Jawa.
Acara ini menjadi ajang silaturahim yang dihadiri oleh seluruh elemen ummat Islam dan masyarakat Indonesia baik dalam maupun luar negeri, bahkan tokoh lintas agama pun juga ikut hadir dalam Reuni Aksi Damai 212.(L/SJ/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 30 WNI dari Suriah Kembali Dievakuasi ke Indonesia