Gaza, MINA – Relawan Mer-C di Jalur Gaza, Fikri Rofiul Haq menginformasikan saat ini sebagian warga Gaza di utara sedang proses evakuasi ke kawasan tengah menyusul ultimatum tentara Zionis yang meminta warga meninggalkan kawasan tersebut. Sebagian warga memilih bertahan dan hanya bergeser ke beberapa lokasi untuk menghindari serangan Israel.
“Kita masih proses evakuasi ke Gaza Selatan, sebagian warga hanya berpindah ke satu titik lain menghindari pertempuran dan serangan Israel,” kata Fikri melalui pesan WhatApps, Selasa (8/10) malam.
Fikri yang melaporkan kondisi terkini dari Wisma dr. Joserizal di Rumah Sakit Indonesia di Gaza, mengatakan sejak Ahad yang lalu Israel menyebar selebaran agar warga di utara segera pindah ke kawasan tengah Gaza. Relawan Mer-C akan berpindah ke guest house di Deir Al Balah, di Gaza Tengah.
“Kami bisa melihat bom yang terus berjatuhan di Gaza Utara, akibat serangan tersebut kami tidak bisa tidur. Kami seperti kembali ke 7 Oktober 2023 yang lalu. Situasi sangat mencekam pada Sabtu malam,” ujar Fikri.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Warga diberikan akses jalur evakuasi melalui laut untuk sampai di Gaza Tengah dan melalui jalur darat. Sebagian warga sudah banyak yang berpindah ke Bait Hanun.
“Malam di sini sangat berat kami lalui. Serangan Israel terus menerus, bom berjatuhan. Doakan kami, semoga evakuasi ini lancar dan kami bisa berpindah ke jalur Gaza tengah untuk tetap membantu warga Gaza,” kata Fikri. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal