Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kakanwil Kemenag Lampung Selatan: Santri Adalah Generasi Emas Bangsa

Habib Hizbullah - Rabu, 13 Juli 2022 - 11:22 WIB

Rabu, 13 Juli 2022 - 11:22 WIB

2 Views

Lampung Selatan, MINA – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Selatan, Drs. H. Azhari mengatakan, santri adalah generasi emas yang akan selalu eksis, bersinar dan dibutuhkan oleh setiap orang, bahkan penerus bagi kemajuan bangsa.

Azhari mengungkapkannya hal itu saat hadir pada Apel tahunan Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan di Lapangan Gaza dalam rangka membuka Tahun Ajaran Baru 1443-1444 H/2022-2023 M.

“Ini adalah kader-kader bangsa, apalagi namanya santri, ini generasi emas, kalau kita ilustrasikan emas itu suatu barang yang nilainya tinggi dan berharga,” ungkapnya di hadapan ratusan santri yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia itu.

“Kalau kita punya emas biasanya emas itu disimpannya di dalam Cepuk, kemudian dikasih kapas atau kertas warna putih, diutup, dimasukkan kedalam laci, dikunci lacinya, kemudian lemarinya dikunci lagi, kalau mau keluar kamarnya dikunci lagi, mau keluar rumahnya dikunci lagi, ketika keluar gerbangnya dikunci, jadi ada enam pasukan yang menjaga emas ini,” tuturnya.

Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

“Jadi anak-anak di sini tidak terkontaminasi dengan kondisi luar. Betul-betul kemurniannya itu dijaga, mangkannya generasinya generasi emas. Oleh karena itu, lulusan-lulusan Al-Fatah, baik itu pesantren/madrasahnya, bagaimana dia bisa memberikan nuansa yang indah, nuansa damai terhadap lingkungan,” jelasnya.

Oleh karenanya, ungkap Azhari, sudah tepat para orangtua menjadikan pesantren sebagai tempat pendidikan anaknya. “Al-Fatah Muhajirun ini tempat yang subur, anak-anak masuk ke sini akan ditanam, karena tempatnya subur, insyaAllah hasilnya nanti akan baik.”

Ia menuturkan, di pesantren tidak hanya tempat mengolah fikir, tapi juga mengolah rasa, mengolah fisik, bagaimana pikiran jernih, fisik juga sehat. Oleh karena itu, ia menyampaikan turut berbahagia dan terimakasih kepada pengurus pesantren serta dewan guru yang telah mendidik, mengarahkan dengan baik sehingga lulusan dari Al-Fatah bisa memberikan yang terbaik untuk umat dan bangsa.

“Kepada anak-anakku yang baru, mudah-mudahan diberikan kenyamanan belajar di sini, betah. InsyaAllah, kalau kita ini umumnya ada, agamanya ada, kedepan pimpinan-pimpinan bangsa kita kalau keluaran-keluaran pesantren ya mudah-mudahan bisa memberikan kontribusi yang terbaik untuk negara kita,” tuturnya.

Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga

“Mudah-mudahan segala aktivitas akademik di sini bisa berjalan dengan baik sesuai dengan regulasi aturan-aturan pemerintah, baik yang formal ataupun non formal,” tutupnya.

Pada Apel tahunan tersebut, ditampilkan berbagai pertunjukan yang dihasilkan daripada ekstrakurikuler Al-Fatah, seperti pidato dengan bahasa asing (Arab dan Inggris), Syarhil Qur’an, Seni Beladiri Tapak Suci (Tunggal dan Beregu), Karate, drama bertema perjuangan rakyat Palestina menghadapi penjajah Zionis Yahudi yang diperankan para atlit Tapak Suci dan karate Al-Fatah, serta penampilan berkuda sambil memanah dari santri Madrasah Ibtidaiyah Al-Fatah. (L/R12/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Kolom
MINA Millenia
Indonesia