Brussels, MINA – Pemerintah Belgia menyatakan akan memanggil duta besar Israel setelah gedung kantor Badan Kerja Sama Pembangunan Belgia (Enabel) di Gaza dibom dan dihancurkan oleh serangan udara pendudukan Israel.
Demikian dikutip dari WAFA jum’at (2/2) Pendudukan Israel telah berulang kali menargetkan bangunan perumahan dan sipil dalam kampanye pemboman yang sedang berlangsung.
Lebih dari 60 persen unit perumahan di Gaza kini telah hancur dan rusak. Menurut PBB, jumlah puing yang disebabkan oleh serangan pendudukan Israel berjumlah 8.000.000 metrik ton dan akan membutuhkan waktu tiga tahun untuk dibersihkan.
Sementara itu, direktur Enabel, Jan Van Wetter, menyatakan di akun X bahwa kantor badan tersebut di Gaza “hancur kemarin akibat pemboman.
Baca Juga: Perlawanan di Jabalia: 3 Tentara Israel Tewas, 18 Terluka
Kami di Enabel terkejut. Sebagai lembaga pemerintah yang bekerja untuk kepentingan publik dalam kerangka kemanusiaan.
Menurut laporan PBB, 37.379 bangunan di Gaza hancur. Sementara itu, data satelit menunjukkan, kerusakan telah meningkat lebih dari dua kali lipat. (T/ind/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengamat Politik: Keadaan Memungkinkan Gencatan Senjata di Gaza