Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal Kemanusiaan Handala Berjarak 180 km dari Gaza

Ali Farkhan Tsani Editor : Rudi Hendrik - Ahad, 27 Juli 2025 - 07:21 WIB

Ahad, 27 Juli 2025 - 07:21 WIB

14 Views

Kapal Kemanusiaan Handala yang sebelumnya juga berlayar ke Gaza untuk menembus blokade Israel. (Quds Press)

Gaza, MINA – Kapal kemanusiaan Handala, bagian dari Koalisi Armada Kebebasan (Freedom Flotilla Coalition), yang sedang menuju Jalur Gaza untuk menerobos blokade Israel, telah mencapai lokasi sekitar 180 km dari Pantai Gaza.

Koalisi menyiarkan pergerakan kapal secara langsung di akun YouTube-nya, pada Sabtu (26/7) dan membagikan citra radar waktu nyata. Jaridah al-Quds melaporkan

Anggota Parlemen Eropa asal Prancis, Emma Fouro, yang berada di atas kapal, mengunggah di X, menyatakan bahwa mereka kini berjarak kurang dari 180 km dari Gaza.

“Kami baru saja melewati titik di mana kapal Medleine dihentikan. Kami hanya punya satu malam lagi. Kami akan sampai di sana,” ujar Fouro.

Baca Juga: UNRWA: Satu Juta Perempuan dan Anak di Gaza Hadapi Kelaparan Massal

Sebelumnya, Koalisi Armada Kebebasan mengumumkan bahwa pesawat tanpa awak (drone) terlihat mengitari kapal Handala, yang berlayar dari pantai Italia menuju pantai Gaza.

“Ada 16 drone terdeteksi dalam 45 menit terakhir, beberapa di antaranya melayang di atas kapal,” ujarnya dalam unggahan di kanal Telegram.

Anggota Parlemen Prancis Gabrielle Katla mengatakan mereka “siap menghadapi potensi intervensi apa pun yang mungkin terjadi dalam beberapa jam mendatang atau besok pagi.”

Ia menambahkan, “Kita semua bersatu, kita bersolidaritas, dan kita siap. Drone telah mulai menuju ke arah kita. Jika internet terputus, hal-hal aneh bisa saja terjadi.”

Baca Juga: Israel Hancurkan 400 Rumah di Kawasan Zeitoun Gaza

Ia menambahkan, “Jangan khawatirkan kami. Pikirkanlah rakyat Palestina. Mereka sedang menderita. Apa yang mereka alami di bawah genosida yang mengerikan ini jauh lebih buruk daripada bahaya yang kami hadapi di kapal ini.” []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Otoritas Palestina: Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Per Hari, Hanya 100 yang Masuk

Rekomendasi untuk Anda