Bekasi, MINA – Armada kemanusiaan Global Sumud Flotilla (GSF) kembali mendapat serangan. Menyikapi insiden tersebut, Aqsa Working Group (AWG) mendesak para pemimpin dunia untuk memberikan jaminan keselamatan bagi para aktivis yang terlibat dalam misi kemanusiaan menuju Gaza.
Pada Selasa (9/9), kapal Alma yang tengah bersandar di perairan Tunisia diserang pesawat nirawak (drone) hingga menyebabkan kebakaran di dek atas. Dalam keterangan tertulis GSF pada Rabu (10/9/2025), api berhasil dipadamkan dan seluruh penumpang serta kru kapal berbendera Inggris itu dinyatakan selamat.
Sebelumnya di hari yang sama, kapal utama GSF, Family Boat berbendera Portugal, juga menjadi target serangan. Kapal tersebut ditumpangi anggota komite pengarah GSF, termasuk aktivis lingkungan dunia Greta Thunberg. Serangan mengakibatkan kebakaran di dek utama dan ruang penyimpanan, enam penumpang dan awak kapal berhasil diselamatkan.
Ketua Presidium AWG, Muhammad Anshorullah, mengecam keras serangan beruntun yang dialami GSF. Ia menyebut tindakan itu sebagai terorisme pengecut dan biadab yang ditujukan untuk mengintimidasi serta mensabotase misi kemanusiaan menuju Gaza.
Baca Juga: Jambore Pramuka Muslim Dunia 2025 Dibuka, 18 Ribu Peserta Padati Cibubur
“Saya mengutuk sekeras-kerasnya serangan itu. Siapapun aktor di belakangnya pasti pendukung kejahatan genosida Zionis Israel terhadap rakyat Palestina,” tegasnya.
Menurut Anshorullah, serangan tersebut tidak akan menghentikan suara global pembelaan terhadap rakyat Palestina, bahkan justru mempertegas kebencian masyarakat dunia terhadap entitas Zionis Israel dan seluruh pendukungnya.
Ia mendesak pemerintah Tunisia dan para pemimpin dunia untuk mencegah segala upaya intimidasi terhadap GSF serta memberikan jaminan keselamatan penuh kepada para aktivis kemanusiaan.
“Komunitas global harus bersatu padu, lantang bersuara melindungi misi Sumud Flotilla. All eyes on Sumud Flotilla,” pungkasnya.
Baca Juga: BNPB: 780 Hektare Lahan Kalsel Terbakar
Global Sumud Flotilla merupakan pelayaran internasional yang membawa aktivis dari berbagai negara untuk menembus gaza/">blokade Gaza dan menyuarakan solidaritas kemanusiaan bagi rakyat Palestina.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jenazah Staf KBRI di Tertembak di Peru Tiba di Tanah Air