Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasus Covid-19 Meningkat, Menag Imbau Jajarannya Perketat Prokes

Hamidah Juariyah - Ahad, 20 Juni 2021 - 21:08 WIB

Ahad, 20 Juni 2021 - 21:08 WIB

0 Views ㅤ

Jakarta, MINA – Kasus aktif Covid-19 di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam sebulan terakhir. Bahkan hari ini, angka positif Covid-19 melonjak hingga 13.737.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajarannya untuk memperketat penerapan protokol kesehatan.

“Jajaran Kemenag harus menjadi teladan dalam penerapan protokol kesehatan. Ini bagian dari kontribusi kita dalam menekan laju paparan Covid-19 dan tentu saja ini bagian dari tugas kemanusiaan kita,” tegas Menag di Jakarta, Ahad (20/6).

“Koordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat. Berlakukan skema work from office (bekerja dari kantor) dan work from home (bekerja dari rumah) sesuai kondisi daerah masing-masing,” lanjutnya.

Baca Juga: Polri Kirim Pasukan Perdamaian PBB ke Afrika Tengah

Menag menjelaskan, ada lima hal yang harus terus diterapkan secara displin, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

“Ajak tokoh masyarakat setempat untuk bersama-sama memperketat penerapan prokes. Ajak pengurus rumah ibadah untuk terlibat aktif dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19,” katanya.

Menag mengingatkan, instruksi nomor 01 tahun 2021 tentang Gerakan Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan (5M) yang terbit Feburari 2021.

Instruksi ini ditujukan kepada tujuh pihak, yaitu Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Pusat, Rektor/Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, Kepala Kanwil Provinsi dan Kankemenag Kab/Kota, Kepala Madrasah, Kepala KUA, Penyuluh Agama, dan seluruh Aparatur Sipil Negara Kemenag.

Baca Juga: Pastikan Kesiapan Penyelenggaraan Haji 2025, Kepala BP Haji Tinjau Langsung Armuzna di Makkah

Secara umum, instruksi ini meminta ASN Kemenag untuk menjadi teladan dalam penerapan 5M pada setiap aktivitas di kantor maupun di luar kantor.

Selain itu, ASN harus aktif dalam sosialisasi dan penerapan disiplin protokol kesehatan di lingkungan satkernya, termasuk dengan melibatkan tokoh agama dan masyarakat.

ASN Kemenag juga diminta meminimalisasi kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan banyak orang.

“Instruksi lainnya terkait keharusan para pihak untuk melaporkan secara berkala terkait kemajuan gerakan sosialisasi penerapan protokol kesehatan (5 M) kepada Tim Tanggap Darurat Pencegahan Penyebaran Covid-19 Kementerian Agama Republik Indonesia melalui website: lapor5m.kemenag.go.id. Laporan dalam bentuk foto atau video,” ujar Menag.

Baca Juga: Amerop Business Academy 2025 Tempa Generasi Muda Indonesia Hadapi Tantangan Bisnis Global

“Semoga ikhtiar ini bisa dilaksanakan secara optimal dan Indonesia terjaga dan segera terbebas dari Covid-19,” harapnya. (R/Hju/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA) 

 

Baca Juga: Puan Desak Pemerintah Perjelas Rencana Evakuasi Warga Gaza: Evakuasi atau Relokasi?

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Menteri Agama (Menag RI) Nasaruddin Umar (foto: Kemenag RI)
Indonesia
Amerika
Indonesia