Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kayed Fasfous Akhiri Mogok Makan 131 Hari Usai Israel Sepakati Kebebasannya

Rudi Hendrik - Selasa, 23 November 2021 - 14:26 WIB

Selasa, 23 November 2021 - 14:26 WIB

9 Views

Kayed Fasfous mengakhiri mogok makannya selama 131 hari pada Senin, 22 November 2021. (Wafa)

Ramallah, MINA – Dua tahanan administratif Palestina yang mogok makan, termasuk yang terlama, pada Senin (22/11) mengakhiri puasanya setelah mencapai kesepakatan dengan otoritas pendudukan Israel untuk kebebasan mereka.

Kayed Fasfous (31) dari Dura, di distrik Hebron, hari itu mengakhiri puasanya setelah 131 hari mogok makan sebagai protes terhadap penahanan administratifnya untuk jangka waktu yang lama tanpa dakwaan atau pengadilan. Dia akan dibebaskan pada 14 Desember, WAFA melaporkan.

Keluarganya mengatakan bahwa Fasfous, yang sudah menikah dan ayah dari satu anak, akan tetap berada di rumah sakit, tempat dia terus dirawat karena penurunan kesehatan yang serius akibat puasa yang lama, hingga dia dibebaskan ke rumahnya.

Sebelumnya pada hari yang sama, Ayyad Hreimi (28) dari Betlehem, juga mengakhiri mogok makannya setelah dua bulan berpuasa, sebagai protes terhadap penahanan administratifnya yang lama.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Hreimi akan dibebaskan pada 4 Maret tahun depan setelah menyelesaikan hukuman penahanannya saat ini.

Dua tahanan administratif tetap melakukan mogok makan termasuk Hisham Abu Hawwash, yang telah berpuasa selama 98 hari, dan Loai Ashqar, yang telah berpuasa selama 43 hari, menunggu kesepakatan yang juga akan menjamin pembebasan mereka pada akhirnya. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina