Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KBRI Nairobi Intensifkan Promosi Trade Expo Indonesia ke-37 di Kenya

Rana Setiawan - Rabu, 21 September 2022 - 15:44 WIB

Rabu, 21 September 2022 - 15:44 WIB

3 Views

Kenya, MINA – Duta Besar RI di Nairobi Dr. Mohamad Hery Saripudin melakukan pertemuan dengan Gubernur Mombasa yang baru dilantik pada 15 September 2022, Abdulswamad Sariff Nassir, pada Selasa (20/9).

Dalam rilis KBRI Nairobi yang diterima MINA, pertemuan tersebut selain bertujuan untuk menjalin hubungan baik, juga ditujukan untuk mempromosikan pelaksanaan Trade Expo Indonesia di kota pelabuhan terbesar di Kenya tersebut.

Kunjungan ke Gubernur didahului sebelumnya dengan pertemuan dengan chairman dari Kenya National Chamber of Commerce and Industry (KNCCI) cabang Mombasa, Mustafa Ramadhan di kantor KNCCI Mombasa.

Dalam kedua pertemuan tersebut, Dubes Hery menyampaikan undangan bagi pengusaha Mombasa untuk hadir dalam Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 19 – 23 Oktober 2022.

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

“Ajang TEI 2022 ini merupakan kesempatan berharga yang akan menawarkan berbagai peluang kerjasama bisnis bagi para pengusaha Kenya. Sayang kalau kesempatan tersebut dilewatkan begitu saja” ujar Dubes Hery.

Dia juga menambahkan bahwasanya TEI merupakan tempat di mana para pengusaha Kenya dengan Indonesia dapat bertemu dan memanfaatkan peluang besar dalam kerja sama di berbagai bidang seperti makanan, obat-obatan dan produk farmasi, furniture, kecantikan, dan lain lain.

Tidak hanya itu, peluang investasi bagi para pengusaha juga terbuka lebar dan KBRI Nairobi akan terus memfasilitasi untuk keberhasilan bisnis mereka.

Selepas pertemuan dengan Gubernur Nassir, Dubes Hery melanjutkan melakukan pertemuan secara hybrid dengan seluruh pengurus dan beberapa anggota KNCCI cabang Mombasa bertempat di Kantor KNCCI Mombasa dan para wakil dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Kementerian Perdagangan (Kemdag) RI, pihak Royalindo sebagai penyelenggara TEI ke-37, KADIN, beberapa Pengusaha Indonesia, serta KUAI Kenya di Jakarta, Mr. Jackson Onkoba, yang dilakukan secara daring (virtual) guna membahas rencana kunjungan delegasi bisnis dari Kenya dan merancang berbagai program selama mereka menghadiri acara TEI di Indonesia.

Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia

Kegiatan serupa juga telah dilaksanakan di Nairobi dengan melibatkan Presiden KNCCI, Mr. Richard Ngatia, dan para pengurus KNCCI Nasional Kenya sebelumnya (16/9/22).

“Peran KBRI Nairobi sangat signifikan tidak hanya memfasilitasi dan menjembatani antara para pengusaha Indonesia dengan pengusaha Kenya, tetapi juga sebagai pelaksana diplomasi ekonomi secara makro seperti yang diinstruksikan pimpinan di Jakarta yang merupakan salah satu prioritas utama kebijakan luar negeri Pemerintahan Presiden Jokowi,” tegas Dubes Hery.

Peranan perwakilan RI di luar negeri menjadi penting dalam meningkatkan aktivitas perdagangan serta investasi seperti yang diharapkan.

TEI ke-37 2022 yang akan berlangsung di Jakarta baik secara offline maupun online akan menjadi catatan sejarah tersendiri dalam upaya perkembangan peningkatan kerja sama ekonomi khususnya dengan negara-negara di Kawasan Afrika Timur yang merupakan wilayah akreditasi KBRI Kenya, yakni Kenya, Uganda, Somalia dan Republik Demokratik Kongo.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Dalam rangkaian kegiatan promosi TEI 2022 baik di Nairobi maupun Mombasa ini, KBRI tidak hanya melibatkan Kementerian Perdagangan dan Panitia TEI ke-37, namun juga pengusaha Indonesia seperti Indomie, PT Sasa Inti, PT Unirama, PT Bernopharm, dan PT. Bumi Teratai Mulia.

Diharapkan melalui perkenalan awal dengan pengusaha Indonesia ini, pengusaha Kenya dapat memulai penjajakan bisnis sebelum tiba di Jakarta.

Antusiasme yang tinggi dari pengusaha Kenya untuk berpartisipasi dalam TEI merupakan momentum yang harus ditangkap oleh Pemerintah dan Pengusaha Indonesia untuk memperluas akses pasar Indonesia di Kenya.

Mengingat negara ini, yang merupakan salah satu dari tujuh  negara dengan jumlah penduduk lebih dari 300 juta menjadi bagian dari organisasi kerjasama regional East African Community (EAC), memiliki peran sentral di Kawasan Afrika Timut sehingga dan sebagai pintu masuk produk Indonesia di Benua Masa Depan, Afrika.(R/R1/P2)

Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

MINA Preneur
MINA Preneur
Indonesia
Internasional
Internasional