Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran di Los Angeles, Rumah Kamala Harris Disatroni Pencuri

Widi Kusnadi Editor : Ali Farkhan Tsani - Senin, 13 Januari 2025 - 20:34 WIB

Senin, 13 Januari 2025 - 20:34 WIB

49 Views

Kebakaran di AS, Perumahan elit Hollywood Hills ludes (foto: Yt)

Los Angeles, MINA – Polisi lokal Los Angeles menangkap dua orang asing di rumah Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, yang terletak di kawasan Brentwood, Los Angeles, Ahad (12/1).

Dua orang tersebut diduga memanfaatkan kesempatan dalam kebakaran hutan dahsyat yang melanda wilayah tersebut. Seluruh penghuni rumah Harris sudah meninggalkan lokasi dan ikut serta dalam evakuasi. Anadolu melaporkan.

Kebakaran yang dikenal sebagai “Palisades Fire” ini telah membakar lebih dari 23.000 hektar lahan dan menghancurkan lebih dari 5.000 bangunan kawasan Brentwood.

Kebakaran ini telah menyebabkan setidaknya 24 korban jiwa dan kerugian ekonomi yang diperkirakan mencapai $150 miliar.

Baca Juga: Badai di Beberapa Wilayah AS: Lebih dari 25 Orang Tewas, Ribuan Rumah Hancur

Lebih dari 150.000 penduduk Los Angeles telah dievakuasi, termasuk dari kawasan elit seperti Brentwood yang menjadi tempat tinggal sejumlah tokoh terkenal.

Upaya pemadaman terus dilakukan dengan bantuan lebih dari 9.000 petugas pemadam kebakaran, termasuk dukungan dari Departemen Pertahanan AS dan Angkatan Udara Kanada.

Namun, angin kencang Santa Ana yang diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari ke depan dapat memperparah situasi.

Wakil Presiden Harris dan suaminya, Doug Emhoff, telah menyatakan keprihatinan mendalam terhadap para korban dan apresiasi atas dedikasi para petugas pemadam kebakaran yang berjuang di garis depan. []

Baca Juga: Kapal AL Meksiko Tabrak Jembatan di AS, 19 Orang Terluka

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Amerika
Kolom
Kolom
Kolom
Kebakaran di Los Angeles, AS (foto: Anadolu Agency)
Amerika