Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran Hutan dan Lahan Aceh Capai 225 Hektare

Admin - Selasa, 16 Juli 2019 - 19:33 WIB

Selasa, 16 Juli 2019 - 19:33 WIB

23 Views ㅤ

Ilustrasi: kebakaran hutan. (Foto: iStock)

Banda Aceh, MINA – Jumlah kebakaran hutan dan lahan di aceh semakin meluas. Badan Penanggulangan Bencana Aceh mencatat, sejak 1 Juli 2019 hingga kini, jumlah lahan dan hutan yang terbakar sudah mencapai 255,65 hektare.

“Dari total lahan yang terbakar di Aceh, 90 persen lahan sudah dapat dipadamkan,” kata Kepala BPBA Teuku Ahmad Dadek di Banda Aceh, Selasa (16/7).

Dadek menambahkan, ada dua kabupaten yang masih berupaya dilakukan pemadaman, yakni di Kabupaten Aceh Barat dan Kabupaten Aceh Besar.

Menurutnya, lokasi kebakaran lahan di Aceh Barat sudah meluas ke enam kecamatan lainnya, Desa Seuneubok Kecamatan Johan Pahlwan, Desa Napai Kecamatan Woyla Barat, Desa Peunaga Cut Ujong dan Ujong Tanoh Darat Kecamatan Meureubo.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

Kemudian Desa Cot Gajah Matee, Kecamatan Arongan Lambalek, Desa Kuta Padang Kecamatan Bubon, serta di Desa Peunia, Kecamatan Kaway XVI.

“Untuk kebakaran di Kabupaten Aceh Barat, pemadaman masih terus dilakukan dan saat ini masih berlangsung,” kata Dadek menambahkan.

Sedangkan kebakaran lahan di Aceh Besar masih terjadi di Desa Paya Keureuleh, Kecamatan Lembah Seulawah dengan luas lahan yang terbakar diperkirakan seluas 2 hektare, dan masih terus dilakukan pemadaman.

Sedangkan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di 11 kabupaten/kota lainnya di Aceh dan sudah berhasil dipadamkan, kata Dadek, meliputi Kabupaten Nagan Raya (37,5 hektare), Bener Meriah (1/4 hektare), Aceh Barat Daya (3 hektare), Aceh Besar (22 hektare), Kabupaten Aceh Selatan (2 hektare), Aceh Jaya (2 hektare), Aceh Tengah (1 hektare), Gayo Lues (1 hektare), Aceh Singkil (4 hektare), Kota Banda Aceh (2 hektare), serta Kota Sabang (2 hektare). (L/AP/P2)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Millenia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia