Kebakaran Hutan Hawaii Paling Mematikan di AS Lebih dari 100 Tahun, 89 Tewas

Lahaina, MINA – Kebakaran hutan yang melanda kota indah di pulau Maui, Hawaii, pekan lalu, telah menewaskan sedikitnya 89 orang, kata pihak berwenang pada Sabtu (12/7), menjadikannya kebakaran hutan AS yang paling mematikan dalam masa lebih dari satu abad.

Angka kematian yang baru dirilis itu melampaui korban kebakaran kamp 2018 di California Utara, yang menewaskan 85 orang dan menghancurkan kota paradies. Times of Israel melaporkan.

Satu abad sebelumnya, kebakaran Cloquet 1918 terjadi di Minnesota utara yang dilanda kekeringan dan menjalar melalui sejumlah komunitas pedesaan, menghancurkan ribuan rumah dan menewaskan ratusan orang.

Setidaknya dua kebakaran lainnya telah terjadi di Maui, tanpa kematian yang dilaporkan sejauh ini: di daerah Kihei Maui selatan dan di komunitas -komunitas pedalaman pegunungan yang dikenal sebagai negara bagian Upcountry.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Kebakaran yang keempat terjadi Jumat malam (11/8) di Kaanapali, sebuah komunitas pesisir di Maui barat utara Lahaina, tetapi kru dapat memadamkannya, kata pihak berwenang.

Korban tewas yang baru pada Sabtu muncul ketika pekerja darurat federal dengan kapak dan anjing mencari mayat setelah kebakaran, menandai reruntuhan rumah dengan x oranye terang untuk pencarian awal.

Anjing bekerja di puing -puing kebakaran mencari korban tewas di atas lanskap yang panas dan tidak berwarna.

Inferno yang menyapu kota Lahaina yang berusia berabad-abad di pantai barat Maui empat hari sebelumnya, membakar ratusan rumah dan mengubah daerah tropis yang subur menjadi pemandangan abu.

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

Gubernur negara bagian memperkirakan akan ada lebih banyak jasad  ditemukan. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia