Brebes, MINA – Kecelakaan lalu lintas yang menelan korban jiwa enam orang dan tujuh luka-luka terjadi di jalan nasional ruas Tegal-Purwokerto Jawa Tengah, Selasa (20/3) sekira pukul 08.30 WIB. Tepatnya di jalur utama Pagojengan Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes.
Kecelakaan bermula ketika truk tronton bermuatan puluhan ton biji kedelai yang melaju dari arah Purwokerto menuju arah Tegal mengalami kondisi rem tak berfungsi. Truk melaju tak dapat dihentikan setelah melewati turunan Flyover Kretek dan terus melaju meski kernet truk telah turun dan berupaya mengganjel roda untuk menghentikannya.
Truk terus melaju di jalan yang menurun dan menabrak mobil bak terbuka yang mengangkut besi, kemudian menabrak lima sepeda motor yang di depannya. Truk kemudian terhenti setelah menabrak pohon mangga dan dua rumah warga yang berada di pinggir jalan.
Kasat Lantas Polres Brebes, AKP M Rikha Zulkarnain SH SIK MH mengatakan, kecelakaan lalu lintas mengakibatkan enam orang tewas dan tujuh orang luka-luka. Lima korban tewas di lokasi kejadian termasuk pengemudi truk dan satu orang tewas setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit.
Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online
“Korban tewas ada enam, satu orang diantaranya sempat dibawa ke Rumah Sakit dan ada tujuh yang mengalami luka-luka,” katanya.
Menurutnya, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan peristiwa kecelakaan maut tersebut. Dugaan akibat rem truk yang tidak berfungsi.
“Kita masih harus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebanya,” kata Rikha.
Berdasarkan data yang diperoleh, para korban tewas adalah Bambang (48) warga jalan Besi Karangtalun Cilacap yang juga sopir truk, Sohih Falahudin (30), Seftika Retnosari (24) keduanya merupakan suami istri yang berboncengan sepeda motor warga Desa Pagojengan Kecamatan Paguyangan, Surono (38) warga Desa Pruwatan Kecamatan Bumiayu, Eti Kusmiyati (29) warga Desa Tumiyang Kecamatan Cilongok, Banyumas dan Agus Triyono (44) warga Desa Paguyangan Brebes.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Korban luka-luka dan menjalani perawatan di Rumah Sakit adalah, Faisal (22) kernet truk warga Jeruk Legi Cilacap, Nurhayati (40) warga Desa Pagojengan Paguyangan, Malikha (40) warga Dukuh Waru Desa Pagojengan Paguyangan, Yuni Purwanto (42) warga Dukuh Waru Pagojengan Paguyangan, Slamet Bagus (40) warga Sarwogadung Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen, Kholid (30) dan Fatan (3) keduanya warga Tumiyang Kecamatan Cilongok Banyumas.
Kecelakaan juga mengakibatkan dua rumah yang ada di pinggir jalan mengalami rusak karena tertabrak truk yang akhirnya menghentikannya.
Kecelakaan maut tersebut jalur lalu lintas di jalan nasional penghubung jalur Pantura dengan jalur selatan pulau Jawa tersebut sempat lumpuh hampir tiga jam karena macet. Hal itu terjadi saat dilakukan evakuasi para korban dan dilakukan penarikan truk naas tersebut. (L/B05/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda