Nablus, MINA – Kelompok pejuang Palestina yang menamakan sebagai “Areen Al-Aswad” pada Ahad (16/10) malam menyatakan, para pjuangnya telah melakukan sejumlah operasi di selatan Nablus, di utara Tepi Barat yang diduduki.
“Pejuang kami melakukan operasi kualitatif pada pukul 11:30 pada hari Ahaf di area titik Al-Murabba yang diduduki, memisahkan bypass Ishar. jalan dan desa Tal, selatan Nablus,” katanya dalam sebuah pernyataannya yang juga dikutip Safa.
Menurut pernyataan itu, para pejuangnya melakukan operasi dengan melemparkan granat yang mengenai pada lima tentara Israel.
Lemparan granat disebut mencederai tentara tersebut. Para pejuang melepaskan rentetan tembakan, sebelum mereka mundur dengan selamat.
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang
Areen Al-Aswad menambahkan, pejuangnya langsung menghindari konfrontasi dengan pasukan pendudukan secara langsung.
Areen Al-Aswad menyampaikan pesan apresiasi, hormat dan kekaguman kepada orang-orang Nablus, yang tabah dan sabar melawanku mengahadapi pengepungan, dan menjanjikan mereka serangan yang akan melegakan dada.
“Adapun orang-orang kami di Yerusalem yang diduduki, di Silwan dan Shuafat, dan di setiap bagian Yerusalem, kami ingin Anda memiliki malam yang gelap melawan musuh, tingkat kejahatannya. Mengapa Yerusalem? Karena Yerusalem adalah peluru pertama dan terakhir, awal pertama dan akhir pertama.”
Sementara menurut sumber-sumber Israelite pada Ahad pagi melaporkan, sebuah kendaraan Palestina telah mencapai pos pemeriksaan “Al-Murba’a”, dekat desa Tal; Sebuah alat peledak dilemparkan ke arah tentara tanpa menyebabkan cedera, penyerang kemudian mundur dengan kendaraan sebelum tentaraku Israel melepaskan tembakan ke kendaraan. (T/B04/RS3)
Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina
Mi’raj News Agncy (MINA)