Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KELOMPOK EROPA AJAK NEGARA ANGGOTA SECARA RESMI AKUI PALESTINA

Admin - Jumat, 19 Desember 2014 - 07:14 WIB

Jumat, 19 Desember 2014 - 07:14 WIB

550 Views ㅤ

Anggota Parlemen Eropa Siprus, Neoklis Sylikiotis
Anggota Parlemen Eropa Siprus, Neoklis Sylikiotis

Anggota Parlemen Eropa Siprus, Neoklis Sylikiotis

Strasbourg, 26 Shafar 1436/19 Desember 2014 (MINA) – Kelompok Konfederasi Persatuan Kiri Eropa – Partai Kiri Hijau Nordik meminta negara-negara anggota untuk secara resmi mengakui negara Palestina di perbatasan 1967 dengan Al-Quds Timur sebagai ibukotanya.

Kelompok itu menyambut panggilan Parlemen Eropa untuk pengakuan negara Palestina terlepas dari kurangnya naskah pengakuan secara resmi.

Dalam siaran pers yang kutip Kantor Berita Palestina WAFA dan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat, kelompok menekankan dukungan mereka terhadap resolusi bersama sebagai langkah berprinsip dalam arah yang benar, sebagaimana anggota parlemen Eropa dari Irlandia Martina Anderson mengatakan.

Ketua Delegasi Parlemen untuk Hubungan dengan Dewan Legislatif Palestina mengatakan, hal tersebut merupakan langkah besar ke depan untuk perjuangan global melawan penjajahan dan penindasan Israel terhadap rakyat Palestina.

Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant

Ia menggambarkan pengakuan sebagai “kewajiban internasional yang sudah lama ditunggu”. Sementara itu, Anggota Parlemen Eropa dari Siprus Neoklis Sylikiotis mengatakan, hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri telah diabadikan dalam resolusi internasional selama 66 tahun.

Kelompok ini percaya bahwa pengakuan tidak asing lagi untuk mempertimbangkan akar yang mendalam di dalam Resolusi PBB.

Sylikiotis juga meminta semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk menghindari tindakan yang dapat merusak kelangsungan hidup dan prospek solusi dua negara, seperti perluasan permukiman ilegal, dinding ratapan dan serangan terhadap tempat-tempat suci dan properti Palestina.

Sementara itu, anggota parlemen Eropa dari Perancis Patrick Le Hyaric menjelaskan, mengakui Palestina secara resmi adalah untuk kepentingan pemukim ilegal Israel juga. Serangan Israel di Gaza pada musim panas ini menyoroti bahwa semakin banyak orang di seluruh dunia menentang pendudukan Israel .

Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel

“Mengadopsi resolusi ini membawa kita satu langkah lebih jauh menuju tujuan akhir itu,” tegas Patrick.

Beberapa Parlemen Uni Eropa telah meminta pemerintah mereka untuk mengakui secara resmi negara Palestina, termasuk Inggris, Perancis, Irlandia, Portugal, Luksemburg dan Belgia. Sementara itu, Swedia mengambil langkah lebih lanjut dan secara resmi mengakui Negara Palestina, menjadi salah satu negara Eropa pertama yang melakukannya. (T/P005/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas

Rekomendasi untuk Anda

Eropa
Eropa