Gaza, MINA – Israel telah membunuh lebih dari 1.000 anak dalam lima perang terpisah di Jalur Gaza yang diblokade, kata sebuah studi oleh kelompok hak asasi manusia.
Studi tersebut mengatakan, sebagian besar anak dibunuh oleh pesawat tempur Israel produk Amerika Serikat.
“Lima putaran agresi yang diluncurkan oleh Israel di Gaza selama 15 tahun terakhir, di mana lebih dari 1.000 anak terbunuh dan ratusan lainnya terluka dengan cacat permanen,” jelas studi tersebut seperti dikutip dari Middle East Monitor, Senin (5/6).
Kekejaman tersebut digambarkannya sebagai kelalaian otoritas Israel dalam memasukkan anak di bawah umur Palestina ke dalam daftar target mereka.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Sebanyak 315 anak dibunuh oleh pasukan Israel selama 22 hari agresi di Jalur Gaza pada akhir 2008, menurut data PBB. Yang terakhir juga menunjukkan pendudukan dilaporkan membunuh 546 anak di bawah umur selama agresi Israel di Gaza pada 2014.
Selama agresi 11 pada 2021, 72 anak di bawah umur tewas, sebagian besar dalam serangan rudal di rumah mereka. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon